ISLAMTODAY ID—Saat ini, spesialis Rusia hadir di negara Amerika Latin dan memelihara berbagai jenis peralatan militer yang sebelumnya dikirim ke Venezuela oleh Moskow, ujar diplomat itu.
Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov mengatakan bahwa negaranya akan terus membantu Venezuela dalam meningkatkan kemampuan pertahanannya.
“Militer Venezuela telah disuplai dengan sistem produk militer Rusia, spesialis kami bekerja di sana, yang, sesuai dengan kontrak, secara teratur melakukan tindakan yang diperlukan untuk memelihara peralatan ini”, ungkap Lavrov setelah pertemuan dengan mitranya dari Venezuela, Jorge Areza, seperti dilansir dari Sputniknews, Selasa (22/6).
“Dan ya, kami melanjutkan negosiasi pasokan batch baru dari satu atau beberapa jenis senjata sesuai dengan keinginan yang disampaikan teman-teman Venezuela kami kepada kami berdasarkan penilaian mereka terhadap kebutuhan pasukan bersenjata dan keamanan mereka”, tambah Lavrov. .
Menteri Rusia juga mengecam sanksi yang dikenakan pada Caracas sebagai “tidak sah”, mencatat bahwa Moskow akan melanjutkan kerjasamanya dengan Venezuela untuk kepentingan kedua belah pihak.
Kedua negara menandatangani 12 dokumen tentang kerja sama bilateral di bidang keuangan, energi, dan militer, serta di bidang perawatan kesehatan dan makanan awal tahun ini, dengan Caracas juga menerima beberapa paket vaksin Sputnik V dari Rusia.
Negara Amerika Latin telah menderita dari beberapa putaran sanksi yang dijatuhkan oleh AS dan sekutunya sejak tahun 2019.
Lebih lanjut, Washington menolak untuk mengakui hasil pemilihan di Venezuela dan mendukung politisi oposisi Juan Guaido, yang menyatakan dirinya sebagai presiden sementara negara itu.
Sejak itu, sebagian besar aset Venezuela telah dibekukan, emasnya (disimpan di Inggris) disengketakan oleh Guaido, dan perusahaan Venezuela menjadi sasaran pembatasan ekonomi.
(Resa/Sputniknews)