ISLAMTODAY ID– Jepang tampaknya terbagi atas apakah pemerintah harus melanjutkan rencananya untuk menggandakan pengeluaran pertahanan menjadi 2% dari produk domestik bruto, sebuah jajak pendapat menunjukkan hari Ahad (19/6).
Jepang adalah salah satu dari 10 pembelanja militer terbesar di dunia, meskipun anggaran pertahanannya jarang melebihi 1% dari PDB.
Amerika Serikat telah menekan sekutunya untuk memberikan lebih banyak.
Dalam jajak pendapat muncul pernyataan apakah mereka setuju dengan rencana pemerintah Demokrat Liberal.
Hasilnya menunjukkan bahwa 37,2% mengatakan kepada kantor berita Kyodo bahwa mereka mendukung kenaikan tersebut, sementara 31,5% mengatakan tidak perlu menaikkan pengeluaran militer.
Untuk diketahui, survei telepon nasional dilakukan dari 18-19 Juni.
Ditemukan bahwa Partai Demokrat Liberal yang memerintah memimpin dalam jajak pendapat dengan hampir 20 poin persentase, seperti dilansir dari Sputniknews, Ahad (19/6).
Partai Inovasi konservatif tempat kedua berada di 7,7%, sedangkan Partai Demokrat Konstitusional liberal berada di urutan ketiga dengan 7%.
(Resa/Sputniknews)