ISLAMTODAY ID – Taliban (di bawah sanksi PBB atas terorisme) adalah kenyataan di Afghanistan yang tidak dapat dihindari, jadi seseorang perlu bekerja dengan mereka di mana ia memenuhi kepentingan nasional Rusia, Duta Besar Rusia untuk Afghanistan Dmitry Zhirnov mengatakan kepada Sputnik.
Dia mengatakan bahwa negosiasi delegasi industri dan perdagangan pemerintah Taliban dengan mitra Rusia akan dimulai di Moskow pada 15 Agustus.
“Taliban, terlepas dari bagaimana persepsi mereka, adalah kenyataan yang tidak dapat dihindari. Oleh karena itu, kita harus bekerja dengan mereka di tempat yang sesuai dengan kepentingan kita dan di mana diperlukan untuk memecahkan masalah yang dihadapi Rusia,” ujar Duta Besar Rusia Zhirnov kepada Sputnik, seperti dilansir dari Sputniknews, Senin (15/8).
Menurut sebuah dokumen yang diperoleh Sputnik, Taliban telah menyatakan 15 Agustus sebagai hari libur umum untuk menandai ulang tahun pertama kebangkitan mereka ke tampuk kekuasaan di Afghanistan.
Penduduk Afghanistan telah menghadapi krisis ekonomi, kemanusiaan dan keamanan yang semakin dalam sejak Taliban berkuasa di Afghanistan pada Agustus 2021.
Hal itu telah mengakibatkan runtuhnya pemerintah sipil yang didukung AS dan evakuasi massal.
Nader Nadery, mantan anggota senior tim negosiasi perdamaian Afghanistan dan rekan senior di Institut Hukum Internasional Asser, mengatakan kepada Sputnik awal bulan ini bahwa sektor swasta di Afghanistan tidak memiliki cukup kepercayaan untuk berinvestasi dan Taliban tidak dapat mengadopsi kebijakan yang akan menghasilkan kepercayaan di pasar.
(Resa/Sputniknews)