JAKARTA, (IslamToday ID) – Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir menyatakan masyarakat harus dapat mengawasi kinerja Dewan Pengawas Komisi Pemberantasan Korupsi (Dewas KPK). Menurutnya, keberadaan Dewas sama dengan orang-orang yang hari ini duduk di DPR.
Haedar mengatakan masyarakat tidak tahu persis yang terpilih semua bisa menjalankan tugas dengan baik, sehingga perlu diawasi. “Ya kita optimis kalau mereka seharusnya bisa, tapi juga perlu kontrol publik,” katanya, Minggu (22/12/2019).
“Jangan biarkan mereka bebas dari kontrol publik, di sini tugas media, tugas ormas, dan kekuatan-kekuatan kelompok kepentingan untuk mengawasi itu,” tambah Haedar.
Pada era terbuka seperti sekarang ini, ia menambahkan, masyarakat Indonesia tidak akan membiarkan lima orang Dewas KPK itu akan melakukan perbuatan-perbuatan yang menyimpang.
“Sampai terbukti mereka menyimpang, kalau mereka belum menyimpang jangan kita anggap menyimpang. Bahkan kita beri dorongan agar lima orang ini menjalankan fungsinya sebagaimana tugas konstitusional itu,” ujar Haedar
Kendati demikian, ia tetap memberikan sambutan positif kepada Dewas KPK. Bahkan, ia menaruh kepercayaan terhadap mereka yang terpilih jadi Dewas.
Kepercayaan itu khususnya untuk menjadikan lembaga pengawas betul-betul bisa mengawasi keberadaan KPK. “Saya menaruh kepercayaan kok, siapapun yang dipilih untuk menjadi pengawas KPK. Apalagi ada beberapa orang yang reputasinya baik, itu dapat menjalankan tugas, amanat, dan kewajiban,” kata Haedar.
Ia mengatakan pendekatan Muhammadiyah adalah pendekatan dakwah. Karena itu, melalui pendekatan itu Muhammadiyah meyakini masih banyak orang baik di republik ini, baik di legislatif, eksekutif, maupun yudikatif.
Kepada lima orang Dewas KPK, Haedar berpesan agar mereka memiliki jiwa kenegarawanan ketika ada rakyat yang meragukan. Artinya, rakyat yang meragukan harus dipandang sebagai bentuk kontrol kepada mereka.
“Jadi, sah-sah saja, ada yang menaruh kepercayaan positif terhadap mereka, ada yang pesimis, itu wajar saja dalam kehidupan berdemokrasi,” pungkasnya. (wip)
Sumber: Republika.co.id