• Login
  • Register
IslamToday
No Result
View All Result
  • Today
  • News
  • Ulas Nusa
  • Smartizen
  • Internasional
  • Jejak Peradaban
  • Documentary
  • Today
  • News
  • Ulas Nusa
  • Smartizen
  • Internasional
  • Jejak Peradaban
  • Documentary
No Result
View All Result
IslamToday
No Result
View All Result
83 Warga Korea Selatan Meninggal Usai Disuntik Vaksin Flu

Foto: Ist

Home News

Kemenkes Larang Vaksin untuk Lansia, Nekat Tanggung Sendiri Efek Samping

2021-01-19
0 0

(IslamToday ID) – Warga berusia 60 tahun ke atas atau lanjut usia (lansia) yang mau divaksinasi harus menanggung sendiri efek samping yang ditimbulkan. Pihak rumah sakit juga harus bertanggung jawab jika ada kejadian ikutan pasca imunisasi (KIPI).

“Kami sudah memberitahukan, di atas usia 60 tahun ditunda dulu, yang punya darah tinggi pada saat pengukuran ditunda,” kata Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Siti Nadia Tarmizi seperti dikutip dari CNN Indonesia, Selasa (19/1/2021).

“Namun juga diberikan tanda tangan persetujuan kan, kalau ada efek samping di luar kriteria itu, maka tanggung jawab Rumah Sakit dan individunya,”  tambahnya.

Seperti diketahui, kalangan yang bisa lebih dulu diberikan vaksin corona adalah mereka yang berusia 18 hingga 59 tahun.

Nadia menjelaskan, untuk sementara ini pemerintah belum memberikan lampu hijau penggunaan Sinovac untuk usia di atas 60 tahun. Sebab, laporan uji klinis secara keseluruhan yang dilakukan Tim Fakultas Kedokteran Unpad di Bandung belum rampung.

Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) sejauh ini juga masih terus melakukan kajian dan uji klinis lanjutan tentang boleh tidaknya warga di atas 60 tahun menerima vaksin.

Baca JugaPostingan Lainnya

Bareskrim Polri Resmi Cabut Status Tersangka 6 Laskar

KNPI: Kasus Abu Janda Sudah Naik ke Tahap Penyidikan

Kabareskrim Segera Terbitkan SP3 Terkait Penetapan Tersangka 6 Laskar

“Kriteria lansia masih kita tunda. Karena Sinovac kita masih tunggu data-data yang lengkap, kalau Indonesia masih menunggu uji klinis kan,” jelas Nadia.

Dihubungi terpisah, Juru Bicara Vaksinasi dari BPOM Lucia Rizka Andalusia mengatakan hal serupa. Sejauh ini pihaknya masih terus mengkaji data pelaporan uji klinis Indonesia dan negara lain seperti Turki.

“BPOM belum menyetujui penggunaan vaksin untuk di atas 60 tahun,” kata Lucia melalui pesan singkat.

Pernyataan Nadia dan Lucia itu sekaligus merespons cuitan Epidemiolog Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (FKM UI) Pandu Riono melalui akun twitternya @drpriono1 pada hari Ahad (17/1/2021) malam.

Pandu mengunggah sebuah video singkat berdurasi 42 detik yang memperlihatkan seorang pria berumur menerima suntikan. Dari keterangan unggahan Pandu itu, pria tersebut adalah Prof dr Suwandi Widjaja (77 tahun) yang tengah menerima suntikan vaksin Sinovac di RS Medistra.

“Sinovac bisa untuk lansia yang sehat. Seperti juga dilakukan di Turkey. Sinovac dianjurkan pada usia 18-59 tahun. Tak ada larangan diberikan pada usia 60+ sehat,” cuit Pandu.

Saat dikonfirmasi ulang, Pandu pun mengaku sejauh ini Suwandi tidak mengalami efek samping kecuali mengantuk pasca vaksinasi.

Pandu lalu mendorong agar pemerintah bersedia memperhitungkan kembali kebijakan vaksinasi lansia, khususnya terhadap tenaga kesehatan dan tokoh publik yang berjasa untuk Tanah Air.

“Itu tenaga kesehatan dan pejabat publik senior banyak berusia 60 tahun ke atas. Negara belum memikirkan itu, tenaga kesehatan berisiko, ditambah usia 60 tahun ke atas berisiko, dan itu tidak ada yang memikirkan,” pungkas Pandu. [wip]

Share :
Tags: bpomkemenkesLansiaLucia Rizka AndalusiaPandu RionoSiti Nadia TarmiziUnpadVaksin Coronavaksin sinovacwarga 60 tahun
Please login to join discussion

News

Tembak Mati Laskar FPI, Polisi: Berita Hoax akan Kami Proses

Bareskrim Polri Resmi Cabut Status Tersangka 6 Laskar

2021-03-04
0

KNPI: Kasus Abu Janda Sudah Naik ke Tahap Penyidikan

KNPI: Kasus Abu Janda Sudah Naik ke Tahap Penyidikan

2021-03-04
0

Kabareskrim Segera Terbitkan SP3 Terkait Penetapan Tersangka 6 Laskar

Kabareskrim Segera Terbitkan SP3 Terkait Penetapan Tersangka 6 Laskar

2021-03-04
0

Buka-Bukaan, Eks Penasehat KPK: Pilpres 2019 Sarat Korupsi

TP3 Kritik Keras Penetapan Tersangka 6 Laskar, “Ilmu Dari Mana?”

2021-03-04
0

Next Post
Survei: Pemuda Muslim Perancis Lebih Memilih Syariah Daripada Hukum Negara

Perancis Resmi Diadukan ke PBB Atas Tuduhan Lecehkan Islam

IslamToday

No Result
View All Result
google-play-badge

Categories

  • Analisis
  • Documentary
  • Histori
  • Infografis
  • Insight
  • Internasional
  • Jejak Peradaban
  • News
  • onReport
  • Smartizen
  • Ulas Nusa

Connect With Us

Facebook Instagram Youtube Twitter

Recent Posts

  • Bikin Panas, Militer China Latihan Pendaratan di Laut China Selatan
  • Walikota Bukittinggi Wajibkan ASN Muslim Shalat Subuh Berjamaah
  • Rocky Gerung Kritik Legalisasi Investasi Miras

© 2019 - 2020 Islam Today All Right Reserved

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Iklan
  • Kontak Kami

Welcome Back!

Sign In with Facebook
Sign In with Google
OR

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Sign Up with Facebook
Sign Up with Google
OR

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

  • ←
  • Google Play
  • Google Play Islam Today