(IslamToday ID) – Menggemparkan. Kompleks Mabes Polri di Jakarta Selatan diserang oleh sosok yang diduga seorang perempuan, Rabu (31/3/2021) sore.
Dari rekaman CCTV di sekitar tempat kejadian perkara (TKP) terlihat seorang berhijab biru mendatangi area di Rupatama Mabes Polri.
Terduga pelaku itu sempat berkeliling di dekat gedung sambil membawa senjata. Tak lama terlihat sejumlah personel kepolisian yang keluar dari gedung dan berlari masuk lagi usai melihat terduga pelaku itu mengacungkan senjata.
Terduga pelaku kemudian kembali berjalan sambil melihat-lihat situasi gedung. Ia kemudian berjalan menjauh sembari terus mengacungkan senjata.
Tak lama ia terjatuh usai diduga terkena tembakan yang tak terlihat dalam rekaman CCTV. Terduga pelaku tak bergerak usai terkena tembakan.
Pantauan di lokasi, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 16.45 WIB. Sejumlah warga dan wartawan yang berada di sekitar lokasi sempat mendengar beberapa kali letupan yang diduga tembakan.
Sementara sejumlah awak media, tidak diperbolehkan masuk ke area Mabes Polri. Sejumlah petugas tampak berjaga ketat di sekitar pintu masuk.
Selang beberapa saat, sejumlah mobil mulai dari ambulans hingga kendaraan tim Gegana beserta Inafis berdatangan. Mobil jenazah milik Yanma Mabes Polri pun telah tiba di TKP. Ambulans dari Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokes) Mabes Polri dan mobil bertuliskan DVI pun terpantau di areal TKP.
Pantauan di lokasi, mobil tersebut terlihat langsung memasuki areal di sekitar lokasi kejadian. Hanya saja, belum diketahui pasti alasan kedatangan mobil tersebut ke lokasi kejadian.
Saat ini mobil tengah berada di lingkungan Mabes Polri dan diperkirakan akan membawa mayat orang tak dikenal yang sebelumnya dilumpuhkan petugas.
Petugas kepolisian bersenjata lengkap pun berjaga di sekitar lokasi. Para petugas pun memastikan identitas para awak media di sekitar lokasi.
Sementara, mobil Gegana dan Inafis dengan suara sirene pun sebelumnya terlihat membelah jalanan di depan Markas Bareskrim di tengah suasana hujan deras.
Setelah masuk ke Mabes, pintu gerbang kembali ditutup sehingga para jurnalis belum bisa mendapatkan gambaran suasana di dalam.
Adapun lalu lintas di depan lokasi kejadian berangsur normal dan tidak ada penutupan arus. Hingga berita ini diturunkan, polisi belum memberikan pernyataan resmi.
Pasca penyerangan Mabes Polri itu, rumah dinas Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo dijaga ketat. “Dipastikan rumah dinas Kapolri sudah diamankan. Dipastikan aman,” kata Kasat Lantas Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Sri Widodo di sekitar Mabes Polri.
Dilansir dari Antara, Widodo mengatakan bahwa pengamanan dilakukan di dalam maupun arus lalu lintas di depan kediaman Kapolri. Kediaman Kapolri berjarak sekitar 1 kilometer dari Gedung Bareskrim Mabes Polri. [wip]