(IslamToday ID) – Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo mengingatkan jajarannya agar bersikap bijaksana dan profesional dalam menjalankan tugas dan fungsinya. Ia ingin polisi dicintai sebagai pelindung dan pengayom masyarakat.
“Ke depan saya inginkan polisi dicintai, karena kita melindungi dan mengayomi masyarakat. Karena itu Polri hadir di tengah-tengah masyarakat itu yang ingin kita ciptakan,” kata Kapolri saat meresmikan revitalisasi Museum Polri seperti dikutip dari Kompas, Rabu (27/10/2021).
Ia mengatakan, tindakan tiap anggota polisi berpengaruh terhadap citra institusi Polri. Ia menegaskan agar semangat perubahan melalui konsep “Presisi”, yaitu prediktif, responsibilitas, dan transparansi berkeadilan, diimplementasikan setiap saat.
“Setiap tindakan yang dilakukan oleh seorang polisi, hal itu akan berdampak pada citra dari Polri,” ujar Kapolri.
Saat peresmian revitalisasi Museum Polri itu, ia juga mengatakan, Polri memiliki peran dalam meraih dan mempertahankan kemerdekaan RI. Ia mengatakan, nilai-nilai itu harus terus tertanam pada tiap individu anggota polisi.
Di masa kini, lanjut Kapolri, seluruh jajaran harus mampu mengukir sejarah sendiri. Ia menegaskan agar sejarah yang dicatat merupakan sejarah yang penuh prestasi.
“Karena itu pilihan kita bagaimana, pada saat ini kita mengukir sejarah. Kita mencatat dalam buku putih sejarah dengan prestasi-prestasi dengan hal yang baik untuk organisasi kita, karena ini akan dikenang ke depan oleh generasi penerus kita,” pungkasnya. [wip]