(IslamToday ID) – Ketua Terpilih Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) Adib Khumaidi memprediksi pandemi Covid-19 akan selesai jika pada Desember dan Januari tidak terjadi lonjakan kasus Covid-19.
Ia pun meminta masyarakat mempertahankan penurunan kasus Covid-19 dengan lebih disiplin menerapkan protokol kesehatan (prokes).
“Parameter yang selalu saya sampaikan, di Desember Januari ini (jika) tidak ada lonjakan kasus positif dan tidak ada lonjakan kasus pasien yang ada di perawatan, mudah-mudahan kita bisa selesai dengan pandemi Covid-19,” kata Adib dalam diskusi secara virtual seperti dikutip dari Kompas, Rabu (24/11/2021).
Ia mengatakan, pengetatan mobilitas masyarakat menjelang dan saat libur Natal dan tahun baru penting dilakukan untuk mencegah munculnya lonjakan kasus.
Selain itu, ia juga meminta Satgas Penanganan Covid-19 di daerah-daerah selalu melakukan pengawasan protokol kesehatan di ruang publik dan tempat wisata. “Dan yang paling utama sebenarnya bahwa kita harus tetap waspada,” ujarnya.
Lebih lanjut, Adib mengatakan, meski saat ini tidak terjadi lonjakan kasus Covid-19, IDI tetap memantau kondisi kasus Covid-19 dan jumlah pasien yang dirawat di rumah sakit rujukan dan ruang isolasi.
“Ini yang harus kita pantau terus untuk jadi pendataan, itu tidak hanya sekadar pendataan fokus terkait dengan masalah berapa yang positif saja, tetapi jumlah pasien di perawatan,” pungkasnya.
Secara organisasi, menurut Adib, IDI mendukung langkah pemerintah yang akan menerapkan PPKM Level 3 di seluruh Indonesia pada 24 Desember 2021 -2 Januari 2022 atau pada periode libur Natal dan tahun baru.
Ia menyatakan, dalam perumusan kebijakan tersebut sejumlah anggota IDI daerah turut dilibatkan. “Yang dilakukan mulai dari tingkat pusat sampai tingkat daerah adalah melakukan satu upaya menjaga lonjakan kasus. Walaupun kita sebenarnya tidak berharap ada lonjakan kasus itu,” pungkas Adib. [wip]