(IslamToday ID) – Syarikat Islam menggelar Kongres Nasional ke-41 di Solo mulai tanggal 3-6 Desember 2021. Kongres Nasional tersebut merupakan forum tertinggi Syarikat Islam yang telah berlangsung sejak kongres pertama digelar di Bandung pada Juni 1916.
Dalam rilis yang beredar, kongres kali ini mengangkat tema “Penguatan Dakwah Ekonomi Menghadapi Era Masyarakat 5.0” serta mengambil tagline “Kembali ke Laweyan”.
Kedua narasi ini untuk mengukuhkan sikap kaum Syarikat Islam untuk kembali ke semangat pendirian Sarekat Dagang Islam 116 tahun lalu oleh para saudagar batik yang dipimpin oleh Haji Samanhudi. Gerakan yang dibangun oleh Sarekat Dagang Islam yang kemudian berkembang menjadi Syarikat Islam berhasil membangun semangat jiwa dagang dan meningkatkan kesejahteraan kaum pribumi.
Sejak 2016 lalu melalui Kongres Nasional ke-40, Syarikat Islam telah mengukuhkan diri berkhidmat dalam dakwah ekonomi yang merupakan ijtihad untuk membawa kemajuan ekonomi bagi umat Islam Indonesia.
Sebagaimana diketahui, saat ini posisi umat Islam secara ekonomi termarginalkan terutama dalam penguasaan aset-aset perekonomian. Realita demikian mengokohkan semangat bagi Syarikat Islam untuk berjuang dalam melawan hegemoni penguasaan sumber daya ekonomi oleh kaum kapitalis baik dalam maupun luar negeri.
Dalam pandangan kaum Syarikat Islam kemerdekaan yang sejati baru bisa diraih jika umat Islam mampu mandiri secara ekonomi. Itulah yang mendasari berdirinya Sarekat Dagang Islam 116 tahun lalu dan harus menjadi spirit saat ini untuk memperjuangkan pemerataan ekonomi secara berkeadilan.
Kembali ke Laweyan adalah kembali ke adat dan budaya bangsa, kembali pula menggelorakan semangat bagi usaha anak-anak negeri, kembali memajukan UKM, dan kembali berjuang untuk kemerdekaan sejati.
Kongres Nasional ke-41 bertujuan untuk menetapkan kebijakan-kebijakan strategis sebagai bentuk sumbangsih kaum Syarikat Islam kepada umat Islam dan bangsa Indonesia secara keseluruhan, kemudian memperbaiki tingkah laku kehidupan bermasyarakat, dan mengembalikan marwah bangsa demi kokohnya NKRI.
Kongres Nasional ke-41 juga ditargetkan menghasilkan ketetapan hukum bagi kaum Syarikat Islam yang mengedepankan pembangunan ekonomi umat. Serta mengajak anak-anak bangsa untuk menguatkan nilai-nilai kebangsaan yang bermartabat demi mengokohkan kemandirian ekonomi sehingga tercapai kesejahteraan masyarakat secara adil dan makmur. [wip]