IslamToday
No Result
View All Result
  • Today
  • News
  • Ulas Nusa
  • Smartizen
  • Internasional
  • Jejak Peradaban
  • Documentary
  • Bingkai
  • Today
  • News
  • Ulas Nusa
  • Smartizen
  • Internasional
  • Jejak Peradaban
  • Documentary
  • Bingkai
No Result
View All Result
IslamToday
No Result
View All Result

Sejarawan Kaltim: Nusantara Justru Nama Asli Kutai, Bukan Jawa-sentris

Sejarawan asal Kalimantan Timur Muhammad Sarip | Foto: Kompas

Home News

Sejarawan Kaltim: Nusantara Justru Nama Asli Kutai, Bukan Jawa-sentris

January 18, 2022
Reading Time: 3 mins read
byWidi Purwanto

(IslamToday ID) – Nama Nusantara yang dipilih Presiden Jokowi sebagai nama ibukota negara (IKN) di Kalimantan Timur (Kaltim) dikritik berbau Jawa-sentris. Namun menurut sejarawan Muhammad Sarip, nama Nusantara justru merupakan nama asli Kutai, Kalimantan Timur, bukan dari Jawa.

Ia adalah sejarawan Samarinda yang diakui kompetensinya oleh Lembaga Sertifikasi Profesi Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan-Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).

“Ada yang bilang bahwa nama Nusantara untuk ibukota baru terlalu Jawa-sentris dan nggak mengakomodasi kearifan lokal Kalimantan Timur. Benarkah begitu?” ujarnya seperti dikutip dari DetikCom, Selasa (18/1/2022).

Sarip menilai nama Nusantara adalah nama yang ideal dan merepresentasikan seluruh Indonesia. Meski nantinya ibukota negara bakal berdiri di Kaltim, tapi nama ibukota itu sendiri juga tidak terlalu lokal Kaltim. “Nggak Jawa-sentris, nggak juga Kaltim-sentris,” katanya.

Sarip menyatakan Nusantara adalah nama asli Kerajaan Kutai Kartanegara. Kerajaan Kutai Kartanegara berdiri pada abad ke-14.

Kerajaan Kutai Kartanegara ini berbeda dengan kerajaan yang sering disebut sebagai yang tertua di Indonesia yang menandai dimulainya masa sejarah Indonesia, yakni kerajaan Kutai Martadipura yang berdiri pada Abad 4 Masehi.

Baca JugaPostingan Lainnya

Rizal Ramli: Kondisi Bangsa akan Semakin Baik Jika Jokowi Mundur Lebih Cepat

Banjir Rob Masih Rendam Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Tinggi Air 40 Cm

Putra BJ Habibie Mundur Dari Jabatan Komisaris Bank Muamalat

MUI Siap Terbitkan Fatwa untuk Hewan Terjangkit PMK Jelang Idul Adha

Sarip menyebut, Kutai Martadipura adalah Kerajaan Martadipura, sedangkan Kerajaan Kutai Kartanegara adalah Kerajaan Kutai saja.

“Nusantara sebenarnya merupakan toponimi (nama tempat) wilayah di timur Kalimantan sebelum dicetuskannya nama Kutai,” kata Sarip.

Pendiri Kutai Kartanegara adalah Aji Batara Agung Dewa Sakti pada tahun 1300-an Masehi. Daerah Kutai pada awalnya berpusat di Jaitan Layar, saat ini bernama Desa Kutai Lama, Kecamatan Anggana, Kabupaten Kutai Kartanegara. Namun sebelum dinamakan sebagai Kutai, daerah itu bernama Nusantara.

Sarip mendasarkan keterangannya pada tulisan Solco Walle Tromp berjudul “Uit de Salasila van Koetei”, dalam Journal of The Humanities and Social Sciences of Southeast Asia, terbitan Brill, 1 Januari 1888. SW Tromp tersebut merupakan sosok yang pernah menjabat Asisten Residen Oost Borneo dan meneliti manuskrip Salasilah Kutai.

“Dalam risetnya, Tromp menulis bahwa menurut tradisi lisan setempat, sebelum Kutai menjadi nama kerajaan, kala itu wilayahnya menyandang nama Nusantara. Teks asli versi Tromp dalam bukunya yang berjudul Uit de Salasila van Koetei adalah Noesentara,” ujar Sarip.

Tak hanya SW Tromp yang menyebut nama asli Kutai adalah Nusantara, ilmuwan lain bernama SC Knappert juga menyebut demikian. SC Knappert mempublikasikan penelitiannya Beschrijving van De Onderafdeeling Koetei (Deskripsi Subdivisi/Onderafdeeling Kutai).

“Knappert juga menulis bahwa menurut cerita penduduk asli, dulu daerah Kutai disebut Nusantara,” kata Sarip.

Karena Nusantara adalah nama asli Kutai di Kalimantan Timur, maka menurutnya penamaan Nusantara untuk ibukota negara kelak adalah penamaan yang representatif bagi komunitas lokal Kaltim.

Namun, sebagaimana diketahui, ibukota negara nanti berada di wilayah Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, saat ini. Apakah Penajam Paser Utara adalah wilayah Kerajaan Kutai Kartanegara di masa lalu?

“Nah, Sepaku ini dulunya termasuk dalam wilayah Kotamadya Balikpapan. Dirunut lagi ke tempo dulu, Balikpapan ini merupakan satu daerah yang berada dalam kekuasaan Kerajaan Kutai Kartanegara. Jadi sebenarnya seluruh lokasi IKN itu merupakan bekas wilayah Kutai,” jawab Sarip.

Selama ini diketahui, nama Nusantara diambil dari Kitab Nagarakertagama karya Mpu Prapanca, ditulis pada 1365. Bila disandingkan dengan sejarah berdirinya Kutai Kartanegara, Kitab Nagarakertagama sudah ada lebih dulu ketimbang kerajaan di Kalimantan Timur itu.

Namun, menurut Sarip, Kitab Nagarakertagama baru ditemukan oleh Belanda pada enam tahun setelah penelitian SW Tromp terbit di jurnal tahun 1888.

“Kitab Nagarakertagama saja baru ditemukan KNIL (tentara kerajaan Belanda) tahun 1894 di Lombok. Itu juga nggak langsung diteliti,” kata Sarip.

Menurut interpretasi historis, Aji Batara Agung Dewa Sakti sebagai pendiri Kutai (Kartanegara) adalah keturunan dari perantau yang bermukim di daerah Jaitan Layar. Beberapa ilmuwan menafsirkan bahwa Aji Batara Agung Dewa Sakti itu adalah keturunan pengungsi dari Singasari.

“Karena itu ada nama tambahan dari Kutai, yaitu Kartanegara,” ujar Sarip.

Namun, menurut Prof Susanto Zuhdi, Guru Besar Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya UI dari Jurusan Sejarah, kesan Jawa-sentris adalah fakta dari istilah Nusantara, karena memang berasal dari pandangan Majapahit.

Namun, yang menjadi kekhawatiran Susanto, pengertian Nusantara sebagai ibukota (kelak) bakal rancu dengan pengertian Nusantara sebagai wilayah yang luas sebagai nama lain dari Indonesia.

“Nama itu bisa rancu antara Nusantara sebagai keseluruhan wilayah dan Nusantara sebagai ibukota,” kata Susanto. [wip]

Share :
Tags: IKNJokowiKaltimKutai KartanegaraMuhammad SaripNusantara

Jejak Peradaban

IMAM ABU HANIFA, MUJTAHID YANG TEGUH DI HADAPAN PENGUASA
Jejak Peradaban

IMAM ABU HANIFA, MUJTAHID YANG TEGUH DI HADAPAN PENGUASA

October 3, 2021
ATH-THABARI, ULAMA & GURU PARA MUFASSIR
Jejak Peradaban

ATH-THABARI, ULAMA & GURU PARA MUFASSIR

December 20, 2021
JEJAK KETURUNAN ABBASIYAH DI NUSANTARA | EKSPEDISI AL QURAN EPS 12
Jejak Peradaban

JEJAK KETURUNAN ABBASIYAH DI NUSANTARA | EKSPEDISI AL QURAN EPS 12

September 14, 2021
KEMAJUAN INDUSTRI TEKSTIL AWAL ISLAM | JEJAKNYA HINGGA NUSANTARA
Jejak Peradaban

KEMAJUAN INDUSTRI TEKSTIL AWAL ISLAM | JEJAKNYA HINGGA NUSANTARA

September 1, 2021
“Madinatussalam” Baghdad, Kota Kosmopolitan, “Jantung Peradaban Dunia”
Jejak Peradaban

“Madinatussalam” Baghdad, Kota Kosmopolitan, “Jantung Peradaban Dunia”

July 31, 2021
Komplek Makam Mahligai, Jejak Islamisasi di Barus
Jejak Peradaban

Komplek Makam Mahligai, Jejak Islamisasi di Barus

July 2, 2021



Related Posts

Rizal Ramli: “Era Pura-Pura Merakyat Sudah Berakhir, Semua Ada Masanya”

Rizal Ramli: Kondisi Bangsa akan Semakin Baik Jika Jokowi Mundur Lebih Cepat

May 25, 2022
Banjir Rob Masih Rendam Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Tinggi Air 40 Cm

Banjir Rob Masih Rendam Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Tinggi Air 40 Cm

May 25, 2022
Putra BJ Habibie Mundur Dari Jabatan Komisaris Bank Muamalat

Putra BJ Habibie Mundur Dari Jabatan Komisaris Bank Muamalat

May 25, 2022
Ini Adab Umat Islam Kepada Hewan Kurban

MUI Siap Terbitkan Fatwa untuk Hewan Terjangkit PMK Jelang Idul Adha

May 25, 2022
PKS: Pemerintah Gagal Kendalikan Harga Kebutuhan Pokok

Luhut Ditunjuk Tangani Minyak Goreng, Jokowi Sudah Tak Percaya Menko Perekonomian?

May 25, 2022
MAKI: Opsi Hukuman Mati Bisa Diterapkan ke Pelaku Korupsi Minyak Goreng

MAKI Minta KPK Adili Harun Masiku Secara In Absentia

May 25, 2022

Ulas Nusa

Kota-kota Saksi Perjalanan Intelektual Syekh Yusuf Al-Makassari
Ulas Nusa

Kota-kota Saksi Perjalanan Intelektual Syekh Yusuf Al-Makassari

May 23, 2022
Abdurrahman Al-Ghafiqi, Gubernur Andalusia Pemimpin Penaklukkan Prancis
Ulas Nusa

Abdurrahman Al-Ghafiqi, Gubernur Andalusia Pemimpin Penaklukkan Prancis

May 21, 2022
Koperasi Sarekat Islam, Perjuangan Haji Samanhudi Berdayakan Ekonomi Umat
Ulas Nusa

Koperasi Sarekat Islam, Perjuangan Haji Samanhudi Berdayakan Ekonomi Umat

May 20, 2022
Kiprah Aisyiyah Majukan Perempuan Lewat Pendidikan
Ulas Nusa

Kiprah Aisyiyah Majukan Perempuan Lewat Pendidikan

May 19, 2022
Jejak-jejak Kejayaan Kesultanan Langkat
Ulas Nusa

Jejak-jejak Kejayaan Kesultanan Langkat

May 18, 2022
Kesultanan Langkat , Kerajaan Islam yang Kaya Lagi Makmur di Kab. Langkat, Sumatera Utara
Ulas Nusa

Kesultanan Langkat , Kerajaan Islam yang Kaya Lagi Makmur di Kab. Langkat, Sumatera Utara

May 17, 2022



News

Kebuntuan Politik Irak Tingkatkan Bentrokan dengan Syiah Dukungan Iran

Kebuntuan Politik Irak Tingkatkan Bentrokan dengan Syiah Dukungan Iran

23 mins ago
0

Kunjungi Ramallah, Menlu Cavusoglu Tegaskan Sikap Turki Tentang Palestina Tetap Sama

Kunjungi Ramallah, Menlu Cavusoglu Tegaskan Sikap Turki Tentang Palestina Tetap Sama

1 hour ago
0

BINGKAI :  Banjir Rob Rendam Kota Pekalongan

BINGKAI : Banjir Rob Rendam Kota Pekalongan

2 hours ago
0

Pemerintah Taliban Serahkan 4 Bandara Utama Afghanistan ke Perusahaan UEA

Pemerintah Taliban Serahkan 4 Bandara Utama Afghanistan ke Perusahaan UEA

2 hours ago
0

BINGKAI :   Pertemuan Bilateral Indonesia-Jepang di GPDRR Bali 2022

BINGKAI : Pertemuan Bilateral Indonesia-Jepang di GPDRR Bali 2022

3 hours ago
0

Rizal Ramli: “Era Pura-Pura Merakyat Sudah Berakhir, Semua Ada Masanya”

Rizal Ramli: Kondisi Bangsa akan Semakin Baik Jika Jokowi Mundur Lebih Cepat

3 hours ago
0




Next Post
Koalisi Arab Bombardir Sana’a Yaman, Setelah Serangan Houthi ke UEA

Koalisi Arab Bombardir Sana'a Yaman, Setelah Serangan Houthi ke UEA

IslamToday

No Result
View All Result
google-play-badge

Categories

  • Analisis
  • Bingkai
  • Documentary
  • Histori
  • Infografis
  • Internasional
  • Jejak Peradaban
  • News
  • onReport
  • Smartizen
  • Ulas Nusa

Connect With Us

Facebook Instagram Youtube Youtube Twitter
TikTok

Recent Posts

  • Kebuntuan Politik Irak Tingkatkan Bentrokan dengan Syiah Dukungan Iran
  • Kunjungi Ramallah, Menlu Cavusoglu Tegaskan Sikap Turki Tentang Palestina Tetap Sama
  • BINGKAI : Banjir Rob Rendam Kota Pekalongan

© 2019 - 2022 Islam Today All Right Reserved

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak Kami
  • Karir
  • ←
  • Google Play Islam Today