(IslamToday ID) – PT Pertamina (Persero) memperluas daerah yang wajib daftar MyPertamina dalam pembelian jenis bahan bakar minyak (BBM) khusus penugasan (JBKP) seperti pertalite dan solar subsidi. Tercatat ada 50 kota/kabupaten yang saat ini wajib melakukan pendaftaran kendaraannya.
Secretary Corporate PT Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting membenarkan adanya perluasan wajib pendaftaran MyPertamina, untuk kelak mendapatkan BBM pertalite dan juga solar subsidi. Adapun kewajiban pendaftaran tetap hanya untuk roda empat atau mobil.
“Tapi kalau dilihat yang daftar MyPertamina saat ini sih sebenarnya sudah semua provinsi ada yang daftar,” kata Irto seperti dikutip dari CNBC Indonesia, Selasa (19/7/2022).
Berikut daftar 50 kota/kabupaten yang wajib melakukan pendaftaran:
Aceh
– Kota Banda Aceh
Bali
– Kab Badung
– Kota Denpasar
Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY)
– Kab Sleman
– Kab Kulon Progo
– Kab Bantul
– Kab Gunung Kidul
– Kota Yogyakarta
DKI Jakarta
– Kota Jakarta Timur
Gorontalo
– Kota Gorontalo
Bengkulu
– Kota Bengkulu
Jambi
– Kab Muara Jambi
Jawa Barat
– Kab Bandung Barat
– Kota Cirebon
– Kota Bogor
– Kab Bekasi
– Kab Cianjur
– Kota Bandung
– Kab Ciamis
– Kota Tasikmalaya
– Kota Sukabumi
Jawa Tengah
– Kota Semarang
– Kab Cilacap
– Kota Solo
Jawa Timur
– Kota Madiun
– Kota Malang
– Kota Mojokerto
Kalimantan Barat
– Kota Pontianak
Kalimantan Selatan
– Kota Banjarbaru
– Kota Banjarmasin
Kalimantan Utara
– Kota Tarakan
Kepulauan Riau
– Kab Karimun
Maluku
– Kota Ambon
Nusa Tenggara Barat (NTB)
– Kota Mataram
Nusa Tenggara Timur (NTT)
– Kab. Timor Tengah Utara
Papua
– Kab Mimika
Papua Barat
– Kab Sorong
Riau
– Kota Pekanbaru
Sulawesi Selatan
– Kota Makassar
Sulawesi Tengah
– Kota Palu
Sulawesi Utara
– Kota Manado
Sumatera Barat
– Kota Pariaman
– Kab Agam
– Kota Bukit Tinggi
– Kota Padang Panjang
– Kab Tanah Datar
Sumatera Selatan
– Kota Palembang
Sumatera Utara
– Kota Pematang Siantar
– Kota Sibolga
Sebagaimana diketahui, Pertamina per 1 Juli 2022 mulai mewajibkan kendaraan roda empat untuk melakukan pendaftaran kendaraannya di website subsiditepat.mypertamina. Hal itu sejatinya dilakukan sebagai langkah pemerintah memberikan BBM subsidi tepat sasaran.
Terhitung pada 19 Juli 2022 ini, kendaraan yang sudah melakukan pendaftaran mencapai kurang lebih 150.000 kendaraan. “Tak hanya di 11 kota/kabupaten. Ini sudah tersebar di seluruh Indonesia,” pungkas Irto. [wip]