<strong>(IslamToday ID) -</strong> Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono membenarkan kabar dilantiknya Megawati Soekarnoputri menjadi Ketua Dewan Pengarah Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). meskipun begitu, ia tak mengungkap nama lain yang masuk dalam Dewan Pengarah BRIN. “(Pelantikan) BRIN, dewan. Iya (Megawati)," ucap Heru, Rabu (13/10/2021). Berdasarkan informasi tersebut, pelantikan Megawati dan sejumlah anggota Dewan Pengarah BRIN dilakukan di Istana Negara, Jakarta. BRIN sendiri diketahui didirikan pada 2019 menyusul Undang-Undang Sistem Nasional Ilmu Pengetahuan dan Teknologi. Pada awalnya, BRIN dipimpin oleh Menteri Riset dan Teknologi (Menristek). Saat ini, BRIN dipimpin Laksana Tri Handoko. Badan itu menaungi sejumlah lembaga riset yang terlebih dulu ada, seperti LIPI, Batan, dan Lapan. Presiden Joko Widodo pun telah menandatangani Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 33 Tahun 2021 tentang Badan Riset dan Inovasi Nasional atau BRIN. Perpres BRIN mencakup penjabat Dewan Pengarah hingga anggotanya dan unsur pelaksananya. Dalam perpres itu BRIN disebutkan sebagai lembaga pemerintah yang menjalankan penelitian, pengembangan, pengkajian, dan penerapan serta invensi dan inovasi yang terintegrasi. Adapun tugas BRIN adalah membantu presiden dalam menjalankan penelitian, pengembangan, pengkajian dan penerapan serta invensi dan inovasi secara nasional yang terintegrasi serta melakukan monitoring pengendalian dan evaluasi pelaksanaan tugas dan fungsi Brida.