ISLAMTODAY — Wakil Presiden (Wapres), Prof. Dr. Kyai. H. Ma’ruf Amin menyerukan kepada seluruh masyarkat untuk berjuang memulihkan ekonomi Indonesia. Rakyat didorongnya untuk melakukan jihad ekonomi.
Tantangan Indonesia hari ini berbeda dengan tantangan pada periode pra kemerdekaan. Hari ini Indonesia sedang berjuang di tengah-tengah krisis pangan, energi, dan keuangan.
“Kalau dulu jihad menghadapi musuh, kita sekarang menghadapi jihad ekonomi, yaitu pulih lebih cepat dan bangkit lebih kuat,” kata Wapres Kyai Ma’ruf Amin dalam Konferensi Pers Usai Peringatan Hari Konstitusi di Gedung MPR Jakarta, 18 Agustus 2022.
Momentum peringatan Hari Konstitusi yang diperingati setiap tanggal 18 Agustus menjadi momentum Indonesia bangkit dengan berpedoman pada konstitusi. Jihad ekonomi ini diantaranya dengan berlandaskan Pasal 33 UUD 1945.
“Sebagai tantangan kita ke depan. Kita ingin pulih setelah menghadapi pandemi karena itu. Maka Kita harapkan melalui semangat ’45 dan semangat keikhlasan para pejuang untuk menjiwai kita semua, kita melakukan jihad ekonomi ke depan,” ujar Kyai Ma’ruf Amin.
Masyarakat harus bersatu dalam menghadapi situasi krisis hari ini. Mengesampingkan ego pribadi dan golongan.
“Karena itu kita semua sepakat bahwa kita mengesampingkan kepentingan kelompok, kepentingan golongan demi untuk memenuhi panggilan Ibu Pertiwi,” tandasnya.