ISLAMTODAY — Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR, Hidayat Nur Wahid mengingatkan pemerintah untuk menolak kedatangan Timnas Israel dalam kejuaraan Piala Dunia U-20 yang akan berlangsung pada 22 Mei sampai 11 Juni 2023 mendatang.
HNW meminta pemerintah untuk bersedia mendengarkan aspirasi rakyat dan ulama. Termasuk ormas-ormas Islam di Indonesia.
“Dengarkan suara nurani rakyat Indonesia, degan bertanya kepada MUI, Ormas-Ormas Islam,” kata HNW dalam keterangannya kepada wartawan.
Kebijakan pemerintah nantinya harus sesuai dengan jatidiri bangsa Indonesia. Sikap Indonesia harus tegas dan konsisten menolak penjajahan yang dilakukan Israel ke Palestina.
“Untuk kemudian kembali ke jati diri Indonesia yang konsisten membela Palestina dan menolak penjajahan Israel,” tegas HNW.
Sikap tegas Indonesia terhadap Israel sangat terlihat ketika era kepemimpinan Presiden Soekarno. Pada masanya ia tidak segan-segan untuk menunjukkannya baik dalam hal politik maupun olahraga.
Dalam hal olahraga Soekarno melarang Timnas Indonesia bertanding dengan Israel dalam kualifikasi Piala Dunia 1958. Begitu pula dalam Asean Games yang diadakan di Indonesia pada tahun 1962, Indonesia menolak kedatangan Timnas Israel.