ITD NEWS — Media sosial dihebohkan dengan video pembagian amplop bergambar logo partai disertai dua foto politisi PDIP di sebuah masjid di Sumenep. Dia bersama anggota pengurus Pengurus Cabang PDI-P se-Madura melalukan pembagian sembako kepada 175.000 kaum duafa.
Sebagian dari sembako tersebut diberikan dalam bentuk uang tunai. Hal inilah yang membuat mereka enggan jika aksi mereka disebut sebagai money politics.
“Jadi kalau itu dikesankan money politics, tentu salah alamat,” kata Ketua Badan Anggaran DPR RI sekaligus Ketua DPD PDIP Jawa Timur, Said Abdullah dilansir dari kompascom, 27 Maret 2023.
“Kenapa ada logo PDI Perjuangan? Sebab, sebagian kader bergotong royong dan itu juga diniatkan zakat mal,” imbuhnya.
Said Abdullah mengatakan jika pihaknya tengah mempertimbangkan kemungkinan untuk melakukan tindakan hukum atas viralnya video tersebut terhadap akun yang menyebabkan video itu ramai diperbincangkan.
“Kami akan mempertimbangkan langkah hukum terhadap akun yang tidak bertanggung jawab, bersembunyi di balik anonimitas, tetapi melempar kotoran kepada orang lain,” tegasnya.