<strong>(IslamToday ID) -</strong> Badan Pusat Statistik (BPS) mengungkapkan, pandemi Covid-19 menyebabkan angka pengangguran naik. Peningkatan terbesar terjadi pada warga usia produktif alias anak muda. Pengangguran terbuka (TPT) terjadi pada penduduk berusia 20-24 tahun dan 25-29 tahun. BPS melaporkan, pengangguran pada usia 20-24 tahun meningkat sebesar 3,36 persen dari 17,66 persen pada Februari 2020 menjadi 14,3 persen pada Februari 2021. Kemudian, pengangguran usia 25-29 tahun meningkat 2,26 persen poin dari 7,01 persen di Februari 2020 menjadi 9,27 persen di Februari 2021. Sedangkan, tingkat pengangguran penduduk usia 30-34 tahun sebesar 4,94 persen, usia 35-39 tahun sebesar 3,74 persen, usia 40-44 tahun mencapai 3,55 persen, dan usia 44-49 mencapai 3,27 persen. Jika dilihat. Dari tingkat pendidikan, pengangguran dari lulusan SMA 8,55 % sedangkan SMK 11,45 % Universitas 6,97% dan lulusan Diploma I/II/III sebesar 6,61%. "Akibat pandemi yang jadi catatan adalah pengangguran pada usia muda lumayan tinggi," Margo Yuwono Kepala BPS