(IslamToday ID) – Sayap bersenjata Hamas dan Jihad Islam mengatakan mereka menyerang pasukan Israel dengan roket anti-tank dan bom mortir.
Serangan tersebut dilakukan saat pasukan Israel menggempur beberapa wilayah di Gaza.
Mengutip TRT, Kamis (27/6/2024) warga melaporkan pertempuran sengit semalam di Rafah di selatan wilayah kantong Palestina.
Pertempuran meningkat di lingkungan Tel Al-Sultan di Rafah barat, di mana tank-tank juga berusaha memaksa mereka menuju utara di tengah bentrokan hebat.
“Pada Rabu malam, serangan Israel menewaskan tiga warga Palestina dan melukai lainnya di dekat kamp Jabalia utara, salah satu dari delapan kamp pengungsi bersejarah di Gaza,” kata petugas medis.
Sementara beberapa orang dilaporkan tewas dalam serangan udara baru Israel terhadap bangunan tempat tinggal di Gaza tengah.
“Serangan tersebut menargetkan sebuah gedung dan dua apartemen di kamp pengungsi Nuseirat di Gaza tengah, kata para saksi mata yang dikutip dari sumber yang sama.
Sumber medis mengatakan sejumlah warga Palestina tewas dan jenazah mereka dirawat di Rumah Sakit Al-Awda di Gaza tengah.
Korban jiwa juga dilaporkan ketika pasukan Israel menembaki sekelompok warga sipil di kamp pengungsi Jabalia di Gaza utara, kata sumber lokal.
Kementerian Kesehatan belum mengumumkan jumlah pasti korban tewas akibat serangan tersebut.
Sebagai informasi, Sejak awal Mei, Israel melakukan pertempuran darat difokuskan yang di Rafah, yang berbatasan dengan Mesir di tepi selatan Gaza, tempat sekitar setengah dari 2,3 juta penduduk daerah kantong itu berlindung setelah melarikan diri dari daerah lain. Sebagian besar dari mereka terpaksa mengungsi lagi. [ran]