(IslamToday ID) – Tim medis dan teknis mulai mengevakuasi pasien dari Rumah Sakit Eropa Gaza di kota Khan Younis menyusul dugaan Israel akan kembali melakukan serangan darat ke kota tersebut.
“Tim medis mulai mengevakuasi pasien, orang yang terluka, dan sejumlah peralatan medis rumah sakit karena rumah sakit tersebut terletak di salah satu daerah di mana penduduk menerima ultimatum teks dari Israel untuk melarikan diri lagi ke lokasi lain,” menurut sumber medis yang diakutip dari TRT World, Selasa (2/7/2024).
Mereka menambahkan bahwa tim teknis rumah sakit juga memindahkan sejumlah peralatan dan perkakas medis karena khawatir peralatan tersebut akan rusak jika tentara Israel menyerbu rumah sakit tersebut.
Sebelumnya pada hari Senin (1/7/2024), tentara Israel memerintahkan evakuasi massal warga Palestina dari sebagian besar Khan Younis. Hal tersebut diyakini sebuah tanda bahwa mereka akan melancarkan serangan darat baru di kota itu.
Perintah tersebut menyatakan bahwa Khan Younis, kota kedua di Jalur Gaza, akan menjadi sasaran terbaru serangan Israel menyusul upaya Hamas untuk kembali bangkit.
Diketahui, sebagian besar wilayah Khan Younis hancur dalam serangan panjang awal tahun ini, namun sejumlah besar warga Palestina telah pindah kembali ke Khan Younis untuk menghindari serangan Israel lainnya di Rafah.
Perang Israel di Gaza, yang kini memasuki hari ke-270, telah menewaskan sedikitnya 37.900 warga Palestina. Kebanyakan wanita dan anak-anak serta melukai 87.060 orang. Sementara 10.000 lebih orang diyakini terkubur di bawah reruntuhan rumah yang dibom dan 9.500 orang diculik oleh Tel Aviv. [ran]