(IslamToday ID) – Kunjungan Presiden Israel Isaac Herzog ke Berlin disambut dengan protes pada hari Senin (12/5). Para demonstran berkumpul untuk menyuarakan penentangan mereka terhadap kampanye militer genosida Israel di Gaza.
Amnesty International mengorganisir protes di kawasan pemerintahan untuk memprotes penerimaan tingkat tinggi Presiden Jerman Frank-Walter Steinmeier terhadap Herzog, yang menggunakan sambutan karpet merah sementara konflik di Gaza terus berlanjut. Anadolu melaporkan.
Para demonstran membawa spanduk bertuliskan “Akhiri genosida Israel di Gaza!”, “Tidak ada senjata untuk kejahatan perang di Gaza,” dan “Hormati hukum humaniter internasional!” sambil meneriakkan slogan-slogan yang menuntut diakhirinya kampanye militer Israel dan pelanggaran hak asasi manusia.
Sophie, seorang relawan Amnesty yang berpartisipasi dalam protes tersebut, mengkritik blokade Israel terhadap bantuan kemanusiaan ke Gaza dan kejahatan perang yang sedang berlangsung.
“Ini bukan saat yang tepat untuk kunjungan semacam itu. Kemitraan yang didasarkan pada nilai-nilai harus didasarkan pada prinsip-prinsip hukum internasional,” katanya kepada Anadolu, seraya menekankan bahwa Jerman tidak dapat lagi memandang Israel sebagai “mitra yang bernilai.”
Relawan tersebut meminta politisi Jerman untuk menekan Israel agar mengakhiri blokade dan mengizinkan bantuan kemanusiaan. “Kami juga menuntut diakhirinya pasokan senjata. Keterlibatan Jerman dalam kemungkinan genosida tidak dapat diterima,” katanya.
Herzog disambut oleh Presiden Jerman Steinmeier dengan penghormatan militer di Istana Bellevue pada Senin pagi.
Kunjungan tersebut menandai peringatan 60 tahun hubungan diplomatik antara Jerman dan Israel. Pada hari Selasa, kedua presiden akan melakukan perjalanan ke Israel bersama-sama, di mana Steinmeier dijadwalkan bertemu dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan mengadakan diskusi dengan anggota Knesset.[sya]
