IslamToday
No Result
View All Result
  • Today
  • Nasional
  • Ulas Nusa
  • Smartizen
  • Internasional
  • Qur’an Quotes
  • Mozeik
  • Today
  • Nasional
  • Ulas Nusa
  • Smartizen
  • Internasional
  • Qur’an Quotes
  • Mozeik
No Result
View All Result
IslamToday
No Result
View All Result
PM Thailand Diselidiki usai Rekaman Telepon dengan Hun Sen Bocor
Home Internasional

PM Thailand Diselidiki usai Rekaman Telepon dengan Hun Sen Bocor

Rabu, 25 Jun 2025 • 20:35
Reading Time: 2 mins read
by Syeh Adni
  • Syeh Adni

(IslamToday ID) – Badan Antikorupsi Thailand akan menyelidiki panggilan telepon kontroversial Perdana Menteri Paetongtarn Shinawatra dengan mantan pemimpin Kamboja, Hun Sen. Langkah ini diambil seiring upaya para rival politiknya untuk mencari jalur hukum demi memakzulkan sang perdana menteri, menurut laporan media lokal.

ADVERTISEMENT

Komisi Nasional Antikorupsi (NACC) memutuskan pada Senin (23/6/2025) untuk memulai penyelidikan awal terhadap Paetongtarn, merespons petisi yang diajukan Ketua Senat Mongkol Surasajja, demikian dilaporkan Bangkok Post, tanpa mengungkapkan sumber informasi.

Petisi tersebut meminta NACC untuk menilai apakah perdana menteri telah melanggar konstitusi, peraturan perundang-undangan, atau norma etika berat, menurut laporan itu.

Mahkamah Konstitusi juga diperkirakan segera mempertimbangkan permintaan serupa terkait dugaan pelanggaran etika oleh Paetongtarn. Aktivis politik Ruangkrai Leekitwattana telah mengajukan permohonan ke Komisi Pemilihan Umum untuk menyelidiki rekaman percakapan yang bocor, di mana sang perdana menteri terdengar mengkritik militer di tengah ketegangan perbatasan dengan Kamboja.

Thailand sendiri memiliki sejarah panjang pemakzulan perdana menteri, baik melalui putusan pengadilan maupun kudeta militer. Pendahulu langsung Paetongtarn, Srettha Thavisin, dicopot Mahkamah Konstitusi karena pelanggaran etika. Pemerintahan yang dijalankan oleh dua anggota keluarganya juga pernah digulingkan lewat kudeta.

Meski menghadapi tekanan hukum dan politik, Paetongtarn mengaku tetap tenang.

Baca JugaPostingan Lainnya

China Perkuat Kerja Sama dengan Negara-Negara Islam dan OKI

Zohran Mamdani Selangkah Lagi akan Menjadi Muslim Pertama yang Menjabat Wali Kota New York

Ekspedisi Raksasa Maersk Tarik Investasi dari Perusahaan Zionis

Tarik Hati Trump, Inggris Berencana Beli 12 F-35A Berkemampuan Nuklir

“Saya siap memberikan klarifikasi atau informasi apa pun yang dibutuhkan,” ujar Paetongtarn kepada wartawan, Selasa. “Seperti yang terlihat dalam rekaman itu, saya tidak mendapatkan keuntungan pribadi dan tidak merugikan negara. Itu percakapan pribadi yang seharusnya tidak disebarluaskan.”

Perdana menteri berusia 38 tahun ini merupakan anggota ketiga dari klan Shinawatra yang menjabat sebagai pemimpin Thailand. Ia telah menolak seruan untuk mundur setelah krisis yang dipicu oleh bocornya percakapan telepon tersebut. Insiden ini juga membuat Partai Bhumjaithai yang konservatif menarik diri dari koalisi pemerintahan, sehingga mayoritas parlemen kini menyusut menjadi sekitar 255 dari total 495 kursi.

Paetongtarn kemungkinan harus membuktikan dukungan mayoritas di parlemen jika Bhumjaithai berhasil menggalang cukup dukungan untuk mengajukan mosi tidak percaya. Juru bicara Bhumjaithai, Nan Boontida Somchai, mengatakan partainya akan mengajukan mosi pemakzulan saat DPR kembali bersidang pada 3 Juli.

Untuk bisa diajukan, mosi tidak percaya membutuhkan dukungan minimal 20% anggota DPR yang aktif. Saat ini Bhumjaithai memiliki 69 kursi dan butuh tambahan dukungan dari 30 anggota lainnya.

Paetongtarn mengatakan bahwa perombakan kabinet telah dirampungkan dan nama-nama kandidat baru akan mulai disaring minggu ini. Perombakan ini diperkirakan akan memberikan posisi kepada partai-partai kecil yang masih menyokong pemerintahannya. Seorang mantan jenderal disebut-sebut akan ditunjuk sebagai Menteri Pertahanan menggantikan posisi kosong setelah delapan menteri dari Bhumjaithai mundur pekan lalu.

Rangkaian tekanan hukum dan ancaman aksi protes baru diperkirakan akan membebani sentimen investor terhadap aset-aset Thailand, yang sebelumnya sudah tertekan oleh proyeksi pertumbuhan ekonomi terendah sejak pandemi. Perekonomian Thailand tengah dibebani oleh utang rumah tangga tertinggi di kawasan dan ancaman tarif 36% terhadap ekspor ke Amerika Serikat.

NACC menetapkan tenggat waktu 10 hari untuk menyelesaikan penyelidikan awal. Jika ditemukan bukti yang cukup, Dewan Komisioner akan mempertimbangkan membuka penyelidikan penuh, menurut laporan The Nation.[sya]

 

Share :
Tags: ASEANBerita AsiaBerita DuniaBerita InternasionalThailand

Jejak Peradaban

IMAM ABU HANIFA, MUJTAHID YANG TEGUH DI HADAPAN PENGUASA
Jejak Peradaban

IMAM ABU HANIFA, MUJTAHID YANG TEGUH DI HADAPAN PENGUASA

Ahad, 03 Okt 2021 • 21:30
ATH-THABARI, ULAMA & GURU PARA MUFASSIR
Jejak Peradaban

ATH-THABARI, ULAMA & GURU PARA MUFASSIR

Senin, 20 Des 2021 • 07:44
JEJAK KETURUNAN ABBASIYAH DI NUSANTARA | EKSPEDISI AL QURAN EPS 12
Jejak Peradaban

JEJAK KETURUNAN ABBASIYAH DI NUSANTARA | EKSPEDISI AL QURAN EPS 12

Selasa, 14 Sep 2021 • 22:00
KEMAJUAN INDUSTRI TEKSTIL AWAL ISLAM | JEJAKNYA HINGGA NUSANTARA
Jejak Peradaban

KEMAJUAN INDUSTRI TEKSTIL AWAL ISLAM | JEJAKNYA HINGGA NUSANTARA

Rabu, 01 Sep 2021 • 19:31
“Madinatussalam” Baghdad, Kota Kosmopolitan, “Jantung Peradaban Dunia”
Jejak Peradaban

“Madinatussalam” Baghdad, Kota Kosmopolitan, “Jantung Peradaban Dunia”

Sabtu, 31 Jul 2021 • 17:09
Komplek Makam Mahligai, Jejak Islamisasi di Barus
Jejak Peradaban

Komplek Makam Mahligai, Jejak Islamisasi di Barus

Jumat, 02 Jul 2021 • 21:18

Related Posts

Pengaruh AS Mulai Berkurang, China Bermanuver di Dunia Muslim

China Perkuat Kerja Sama dengan Negara-Negara Islam dan OKI

Rabu, 25 Jun 2025 • 22:45
Zohran Mamdani Selangkah Lagi akan Menjadi Muslim Pertama yang Menjabat Wali Kota New York

Zohran Mamdani Selangkah Lagi akan Menjadi Muslim Pertama yang Menjabat Wali Kota New York

Rabu, 25 Jun 2025 • 22:30
Ekspedisi Raksasa Maersk Tarik Investasi dari Perusahaan Zionis

Ekspedisi Raksasa Maersk Tarik Investasi dari Perusahaan Zionis

Rabu, 25 Jun 2025 • 22:00
Tarik Hati Trump, Inggris Berencana Beli 12 F-35A Berkemampuan Nuklir

Tarik Hati Trump, Inggris Berencana Beli 12 F-35A Berkemampuan Nuklir

Rabu, 25 Jun 2025 • 21:30
Imam Masjidil Aqsa, Ekrima Sabri Sebut Zionis Berupaya Paksakan Realitas Baru

Imam Masjidil Aqsa, Ekrima Sabri Sebut Zionis Berupaya Paksakan Realitas Baru

Rabu, 25 Jun 2025 • 21:00
Kapal Perang Inggris HMS Richmond Kunjungi Jakarta untuk Perkuat Kerja Sama

Kapal Perang Inggris HMS Richmond Kunjungi Jakarta untuk Perkuat Kerja Sama

Rabu, 25 Jun 2025 • 20:06

Ulas Nusa

Mengenal Sosok Sayyid Abdurrahman Bin Abdullah Al Habsyi atau Habib Cikini Di Tanah Batavia
Ulas Nusa

Mengenal Sosok Sayyid Abdurrahman Bin Abdullah Al Habsyi atau Habib Cikini Di Tanah Batavia

Senin, 28 Agu 2023 • 17:39
Jejak Dakwah dan Islamisasi Syekh Ibrahim Mufti di Minangkabau
Ulas Nusa

Jejak Dakwah dan Islamisasi Syekh Ibrahim Mufti di Minangkabau

Senin, 10 Jul 2023 • 11:43
7 Makanan Khas Minang, Jejak Islamisasi Minangkabau
Ulas Nusa

7 Makanan Khas Minang, Jejak Islamisasi Minangkabau

Selasa, 14 Jun 2022 • 06:20
Jejak-jejak Ilmuwan Islam Masa Keemasan
Ulas Nusa

Jejak-jejak Ilmuwan Islam Masa Keemasan

Jumat, 10 Jun 2022 • 22:00
Tiga Tokoh Islam dibalik Misi Diplomasi Indonesia-Mesir Tahun 1947
Ulas Nusa

Tiga Tokoh Islam dibalik Misi Diplomasi Indonesia-Mesir Tahun 1947

Kamis, 09 Jun 2022 • 22:00
Para Ulama Dibalik Perumusan Pancasila dan UUD 1945
Ulas Nusa

Misteri Hilangnya Naskah Pidato Ki Bagus Hadikusumo dari Buku Risalah Sidang BPUPKI

Rabu, 01 Jun 2022 • 22:00

Nasional

Pengaruh AS Mulai Berkurang, China Bermanuver di Dunia Muslim

China Perkuat Kerja Sama dengan Negara-Negara Islam dan OKI

6 menit ago
0

Zohran Mamdani Selangkah Lagi akan Menjadi Muslim Pertama yang Menjabat Wali Kota New York

Zohran Mamdani Selangkah Lagi akan Menjadi Muslim Pertama yang Menjabat Wali Kota New York

21 menit ago
0

Ekspedisi Raksasa Maersk Tarik Investasi dari Perusahaan Zionis

Ekspedisi Raksasa Maersk Tarik Investasi dari Perusahaan Zionis

51 menit ago
0

Kementerian PPPA: 10 Bulan Terdapat 11.149 Kasus Kekerasan pada Anak

27 Tahun Ratifikasi UNCAT, KuPP Desak Langkah Nyata Negara Akhiri Penyiksaan

1 jam ago
0

Tarik Hati Trump, Inggris Berencana Beli 12 F-35A Berkemampuan Nuklir

Tarik Hati Trump, Inggris Berencana Beli 12 F-35A Berkemampuan Nuklir

1 jam ago
0

Pakar: Tanggul Laut Solusi Tercepat Atasi Bencana Rob di Pantura Jateng

Pakar: Tanggul Laut Solusi Tercepat Atasi Bencana Rob di Pantura Jateng

2 jam ago
0

Next Post
Imam Masjidil Aqsa, Ekrima Sabri Sebut Zionis Berupaya Paksakan Realitas Baru

Imam Masjidil Aqsa, Ekrima Sabri Sebut Zionis Berupaya Paksakan Realitas Baru

IslamToday

No Result
View All Result

Kategori

  • Analisis
  • Bingkai
  • Documentary
  • Histori
  • Infografis
  • Internasional
  • Jejak Peradaban
  • Nasional
  • onReport
  • Qur'an Quote
  • Smartizen
  • Ulas Nusa

Connect With Us

Facebook Instagram Youtube Youtube
Twitter
TikTok
VK

Pos-pos Terbaru

  • China Perkuat Kerja Sama dengan Negara-Negara Islam dan OKI
  • Zohran Mamdani Selangkah Lagi akan Menjadi Muslim Pertama yang Menjabat Wali Kota New York
  • Ekspedisi Raksasa Maersk Tarik Investasi dari Perusahaan Zionis

© 2019 - 2022 Islam Today All Right Reserved

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak Kami
  • Karir
  • Aplikasi
  • ←
  • Custom channel Custom Link