(IslamToday ID) – Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia (PPI) Adi Prayitno berbicara perihal peluang mantan Panglima TNI Andika Perkasa jika ikut dalam kontestasi Pilgub Jakarta.
Adi mengatakan Andika harus bekerja keras sebab dia akan bertarung dengan nama-nama besar yang digadang-gadang maju di Pilgub Jakarta. Di antaranya Ridwan Kamil dan Anies Baswedan.
“Semua tergantung PDIP. Karena di PDIP semua kader dianggap petugas partai. Kalau PDIP memerintahkan maju Pilgub Jakarta, Andika harus tegak lurus dengan perintah itu. Apalagi pada saat bersamaan Andika menyatakan kesediaannya siap maju. Itu artinya tinggal PDIP saja mau perintahkan Andika atau tidak,” kata Adi, Sabtu (25/5/2024).
“Kedua, jika Andika maju di Jakarta, tentu butuh kerja keras karena potensial berhadapan dengan nama-nama besar, seperti RK (Ridwan Kamil), Anies, termasuk jagoan Gerindra seperti Budi Djiwandono, dan lainnya,” lanjutnya dikutip dari DetikCom.
Adi menilai sejauh ini belum terlihat jika Andika masuk bursa Pilgub Jakarta. Ia menyebut justru yang menjadi nama teratas adalah Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini.
“Jika melihat angka statistik, nama kader PDIP yang dikaitkan maju di Jakarta belum ada nama Andika. Biasanya yang selalu muncul dalam top of mind pemilih Jakarta itu Ahok dan Risma. Tapi, kalau Andika dapat tiket maju Jakarta, secara perlahan Andika tentunya akan beradaptasi dengan pemilih Jakarta dengan sosialisasi dan kampanye politik yang masif,” jelasnya.
Sebelumnya, Andika Perkasa yang memiliki Kartu Tanda Anggota (KTA) PDIP ini mengaku siap jika diperintahkan maju di Pilgub Jakarta. Andika menyebut ranah tersebut diserahkan ke PDIP. “Ya kita kan nggak tahu, itu kan perintah,” kata Andika, Jumat (24/5/2024).
Andika mulanya ditanya soal peluangnya maju di Pilgub Jakarta. Ketika ditekankan apakah siap maju di Pilgub Jakarta, ia menjawab siap asal keputusan itu sudah sesuai dengan arahan partai. “Oh siap, kalau diperintah siap,” tegasnya. [wip]