IslamToday
No Result
View All Result
  • Today
  • Nasional
  • Ulas Nusa
  • Smartizen
  • Internasional
  • Qur’an Quotes
  • Mozeik
  • Today
  • Nasional
  • Ulas Nusa
  • Smartizen
  • Internasional
  • Qur’an Quotes
  • Mozeik
No Result
View All Result
IslamToday
No Result
View All Result
Rocky Gerung: Arus WNA China Berhubungan Dengan Strategi Geopolitik

Pengamat politik Rocky Gerung | Foto: Dok

Home Nasional

Rocky Gerung: Membuat Kerusakan di Bumi Sama Saja dengan Memperkosa Perempuan

Sabtu, 10 Mei 2025 • 14:02
Reading Time: 2 mins read
by Widi Purwanto
  • Widi Purwanto

(IslamToday ID) – Analis politik Rocky Gerung membahas alam dari sulut pandang ilmiahnya sebagai filsuf saat menjadi narasumber kajian Subuh di Polda Riau.

Dalam pemaparannya, Rocky menyetarakan bumi dengan perempuan. Dengan cara begitu, menurutnya, kita akan memahami perlunya etika kepedulian (ethics of care) dalam menjaga alam semesta dengan belajar dari kepedulian seorang perempuan.

Kajian dihadiri Kapolda Riau Irjen Herry Heryawan dan Gubernur Abdul Wahid itu juga menghadirkan dai kondang Ustaz Abdul Somad (UAS) sebagai narasumber yang mengkaji soal alam dari perspektif agama.

Rocky menjelaskan bagaimana bumi memberikan manfaat dan keadilan bagi manusia. Begitu juga dengan perempuan yang memberikan kehidupan kepada bayi manusia sejak dalam kandungan.

“Ketika kita berada di dalam kandungan, ibu kita mensuplai gizi. Jadi, kita memperoleh makan siang gratis dari rahim ibu kita, dan sangat bergizi. Semua kita lahir dari rahim yang bergizi. Hanya ibu yang mengerti kecemasan bayinya, walaupun di sampingnya ada ayahnya yang lagi merokok,” kata Rocky disambut gelak tawa hadirin, dikutip dari Detik, Sabtu (10/5/2025).

Ia kemudian mengajak audiens untuk memahami logika alam semesta dari perspektif perempuan yang memiliki rahim yang di dalamnya terkandung keadilan.

Baca JugaPostingan Lainnya

KPU Ngeluh Kurang Waktu Cek Ijazah Peserta Pemilu, Pakar: Abai Partisipasi & Transparansi

Komisi III DPR RI Desak Polda Metro Jaya Tindak Tegas Premanisme

Warga Makassar Gugat Rektor & 4 Warek UGM Terkait Polemik Ijazah Jokowi

Sulit Ditemui, MTI Desak Presiden Tegur Menhub Dudy Agar Tidak Alergi Masukan

“Bayangkan kalau perempuan tidak mau berbagi nutrisi dengan bayinya, pasti bayinya lahir stunting. Tapi kalau negara gagal memberi gizi kepada perempuan, negara bertanggungjawab pada nasib generasi muda,” imbuhnya.

ADVERTISEMENT

Lebih dari itu, menurut Rocky, hak-hak bumi setara dengan hak-hak perempuan. Menurut pandangannya, membuat kerusakan di bumi sama saja dengan memperkosa perempuan.

“Kita coba bayangkan bahwa kemuliaan perempuan menuntut keadilan, sementara kebijakan publik sangat jarang memperhatikan hak-hak perempuan. Hak-hak bumi itu setara dengan hak-hak perempuan, merusak bumi sama dengan memperkosa perempuan, karena dia adalah ibu kita, ibu bumi,” lanjutnya.

Rocky menjelaskan bagaimana alam menyediakan segala kebutuhan yang diperlukan oleh manusia. Akan tetapi, keserakahan manusia yang menganggap bumi disediakan untuk dieksploitasi menghasilkan kerusakan bagi alam.
“Bumi menyediakan kecukupan bagi kita yang kita butuhkan, basic needs. Tapi politik membuat needs itu menjadi wants, tambah, mau lagi. Itu yang merusak lingkungan. Ketika needs itu dipenuhi, wants-nya berubah menjadi keinginan akumulasi, itu yang terjadi. Kerusakan bumi dimulai ketika ego antropologis kita menganggap bumi itu disediakan untuk kita untuk dieksploitasi. Kerakusan itu yang hendak kita halangi,” paparnya.

“Bumi ditata dengan prinsip keadilan. Semua yang kita lakukan dibaca oleh ilmu fisika, ilmu antropologi, dan ilmu ekologi. Tapi ada yang tidak bisa kita baca, ilmu teologi. Inna rabbaka labil mirshad, Allah SWT memahami kita melampaui kemampuan kita membaca alam,” pungkasnya. [wip]

Share :
Tags: hak perempuankajian subuhkerusakan bumipolda riaurocky gerung

Jejak Peradaban

IMAM ABU HANIFA, MUJTAHID YANG TEGUH DI HADAPAN PENGUASA
Jejak Peradaban

IMAM ABU HANIFA, MUJTAHID YANG TEGUH DI HADAPAN PENGUASA

Ahad, 03 Okt 2021 • 21:30
ATH-THABARI, ULAMA & GURU PARA MUFASSIR
Jejak Peradaban

ATH-THABARI, ULAMA & GURU PARA MUFASSIR

Senin, 20 Des 2021 • 07:44
JEJAK KETURUNAN ABBASIYAH DI NUSANTARA | EKSPEDISI AL QURAN EPS 12
Jejak Peradaban

JEJAK KETURUNAN ABBASIYAH DI NUSANTARA | EKSPEDISI AL QURAN EPS 12

Selasa, 14 Sep 2021 • 22:00
KEMAJUAN INDUSTRI TEKSTIL AWAL ISLAM | JEJAKNYA HINGGA NUSANTARA
Jejak Peradaban

KEMAJUAN INDUSTRI TEKSTIL AWAL ISLAM | JEJAKNYA HINGGA NUSANTARA

Rabu, 01 Sep 2021 • 19:31
“Madinatussalam” Baghdad, Kota Kosmopolitan, “Jantung Peradaban Dunia”
Jejak Peradaban

“Madinatussalam” Baghdad, Kota Kosmopolitan, “Jantung Peradaban Dunia”

Sabtu, 31 Jul 2021 • 17:09
Komplek Makam Mahligai, Jejak Islamisasi di Barus
Jejak Peradaban

Komplek Makam Mahligai, Jejak Islamisasi di Barus

Jumat, 02 Jul 2021 • 21:18

Related Posts

Sidang di MK Bagian Dari Kontrol Agar Pemilu Berjalan Luber & Jurdil, Bukan Sekadar Ritual

KPU Ngeluh Kurang Waktu Cek Ijazah Peserta Pemilu, Pakar: Abai Partisipasi & Transparansi

Sabtu, 10 Mei 2025 • 15:09
Suasana Ruangan Komisi III DPR RI saat Capim KPK Johanis Tanak melaksanakan uji kelayakan dan kepatutan Capim KPK di Gedung Parlemen Komisi III DPR RI, Jakarta, Selasa (19/11/2024). Foto: IslamToday/Naufal Faris Mu'adz.

Komisi III DPR RI Desak Polda Metro Jaya Tindak Tegas Premanisme

Sabtu, 10 Mei 2025 • 13:48
UGM Klarifikasi Pembatalan Kuliah Umum UAS, Humas: Kami Tak Melarang

Warga Makassar Gugat Rektor & 4 Warek UGM Terkait Polemik Ijazah Jokowi

Sabtu, 10 Mei 2025 • 13:01
Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi saat menyampaikan informasi usai Rakor Lintas Sektor Pengamanan Nataru 2024-2025 di Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK), Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (16/12/2024). Foto: IslamToday ID/Naufal Fariz Mu'adz.

Sulit Ditemui, MTI Desak Presiden Tegur Menhub Dudy Agar Tidak Alergi Masukan

Sabtu, 10 Mei 2025 • 11:59
Prabowo Hampiri Jokowi ke Halim, Beri Ucapan Selamat Ulang Tahun Secara Langsung

Amnesty Minta Mahasiswi Pembuat Meme Prabowo-Jokowi Dibebaskan

Sabtu, 10 Mei 2025 • 11:25
KPK Tegaskan Tak Ada Motif Politik soal Penyitaan Buku Catatan Hasto

KPK Anggap Somasi Kasus Korupsi CSR BI Sebagai Bentuk Pengawasan Masyarakat

Sabtu, 10 Mei 2025 • 10:54

Ulas Nusa

Mengenal Sosok Sayyid Abdurrahman Bin Abdullah Al Habsyi atau Habib Cikini Di Tanah Batavia
Ulas Nusa

Mengenal Sosok Sayyid Abdurrahman Bin Abdullah Al Habsyi atau Habib Cikini Di Tanah Batavia

Senin, 28 Agu 2023 • 17:39
Jejak Dakwah dan Islamisasi Syekh Ibrahim Mufti di Minangkabau
Ulas Nusa

Jejak Dakwah dan Islamisasi Syekh Ibrahim Mufti di Minangkabau

Senin, 10 Jul 2023 • 11:43
7 Makanan Khas Minang, Jejak Islamisasi Minangkabau
Ulas Nusa

7 Makanan Khas Minang, Jejak Islamisasi Minangkabau

Selasa, 14 Jun 2022 • 06:20
Jejak-jejak Ilmuwan Islam Masa Keemasan
Ulas Nusa

Jejak-jejak Ilmuwan Islam Masa Keemasan

Jumat, 10 Jun 2022 • 22:00
Tiga Tokoh Islam dibalik Misi Diplomasi Indonesia-Mesir Tahun 1947
Ulas Nusa

Tiga Tokoh Islam dibalik Misi Diplomasi Indonesia-Mesir Tahun 1947

Kamis, 09 Jun 2022 • 22:00
Para Ulama Dibalik Perumusan Pancasila dan UUD 1945
Ulas Nusa

Misteri Hilangnya Naskah Pidato Ki Bagus Hadikusumo dari Buku Risalah Sidang BPUPKI

Rabu, 01 Jun 2022 • 22:00

Nasional

Sidang di MK Bagian Dari Kontrol Agar Pemilu Berjalan Luber & Jurdil, Bukan Sekadar Ritual

KPU Ngeluh Kurang Waktu Cek Ijazah Peserta Pemilu, Pakar: Abai Partisipasi & Transparansi

11 menit ago
0

Pakistan Tutup Wilayah Udara Bagi India Imbas Serangan Kashmir

China dan AS Tawarkan Diri Jadi Penengah Ketegangan India-Pakistan

19 menit ago
0

Rocky Gerung: Arus WNA China Berhubungan Dengan Strategi Geopolitik

Rocky Gerung: Membuat Kerusakan di Bumi Sama Saja dengan Memperkosa Perempuan

1 jam ago
0

Tiongkok Beri Syarat Pembicaraan Dagang dengan AS

Ekspor China Melonjak Meski Ada Tarif AS

1 jam ago
0

Suasana Ruangan Komisi III DPR RI saat Capim KPK Johanis Tanak melaksanakan uji kelayakan dan kepatutan Capim KPK di Gedung Parlemen Komisi III DPR RI, Jakarta, Selasa (19/11/2024). Foto: IslamToday/Naufal Faris Mu'adz.

Komisi III DPR RI Desak Polda Metro Jaya Tindak Tegas Premanisme

2 jam ago
0

Kasus TPPU Duta Palma: Kejagung Umumkan Sita Uang Tunai Rp479 Miliar

Kasus TPPU Duta Palma: Kejagung Umumkan Sita Uang Tunai Rp479 Miliar

2 jam ago
0

Next Post
Pakistan Tutup Wilayah Udara Bagi India Imbas Serangan Kashmir

China dan AS Tawarkan Diri Jadi Penengah Ketegangan India-Pakistan

IslamToday

No Result
View All Result

Kategori

  • Analisis
  • Bingkai
  • Documentary
  • Histori
  • Infografis
  • Internasional
  • Jejak Peradaban
  • Nasional
  • onReport
  • Qur'an Quote
  • Smartizen
  • Ulas Nusa

Connect With Us

Facebook Instagram Youtube Youtube
Twitter
TikTok
VK

Pos-pos Terbaru

  • KPU Ngeluh Kurang Waktu Cek Ijazah Peserta Pemilu, Pakar: Abai Partisipasi & Transparansi
  • China dan AS Tawarkan Diri Jadi Penengah Ketegangan India-Pakistan
  • Rocky Gerung: Membuat Kerusakan di Bumi Sama Saja dengan Memperkosa Perempuan

© 2019 - 2022 Islam Today All Right Reserved

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak Kami
  • Karir
  • Aplikasi
WP Twitter Auto Publish Powered By : XYZScripts.com
  • ←
  • Custom channel Custom Link