(IslamToday ID) – Ledakan dahsyat yang terjadi di dekat Kota Teheran, Iran pada Kamis (25/6/2020) malam waktu setempat memunculkan spekulasi baru. Salah satunya, ledakan terjadi dan menghancurkan pangkalan militer Garda Revolusi Iran (IRGC).
Dalam laporan New York Times, suara ledakan terdengar keras di wilayah tersebut. Kobaran api dengan cepat melalap bangunan di sekitarnya. Beruntung, tak ada korban jiwa dalam insiden itu.
Pasca ledakan, sejumlah spekulasi bermunculan. RT.com menyebut bahwa ada desas-desus yang menyebut bahwa ledakan itu berasal dari pembangkit listrik di Sarkh Hasar, sebelah timur Teheran.
Kemudian, ada pula kabar burung yang meyakini bahwa ledakan itu berasal dari gudang penyimpanan amunisi IRGC di Paradis. Isu ini juga kabarnya diketahui dari pesan telegram anggota IRGC.
Seorang jurnalis New York Times, Farnaz Fassihi melaporkan bahwa ledakan terjadi di pangkalan militer Iran. Fassihi menyebut pangkalan militer yang meledak adalah fasilitas pembuatan senjata nuklir Iran.
Akan tetapi, juru bicara Kementerian Pertahanan Iran, Davoud Abdi menyatakan bahwa ledakan itu tidak terjadi di situs militer. Abdi mengatakan ledakan terjadi di sebuah fasilitas penyimpanan gas.
Abdi mewakili Kementerian Pertahanan Iran memastikan, kabar yang menyebut intelijen negara Barat mengetahui aktivitas nuklir Iran dan meledakkannya adalah tidak benar. [wip]