(IslamToday ID) – Pengguna media sosial (medsos) atau netizen di Arab ramai memposting tuduhan bahwa Google menghapus Palestina dari semua peta online atau Google Maps, Kamis (16/7/2020).
Para pengguna medsos berbagi tangkapan layar Google Maps yang menunjukkan garis besar peta dengan untuk “Tepi Barat” dan “Jalur Gaza” serta “Israel” berlabel sama.
Viral tulisan tentang klaim label untuk Palestina yang telah dihapus. Para pengguna medsos juga berbagi posting kemarahan mereka dengan mengatakan “Tidak ada Palestina” di peta Apple dan Google.
Namun, pada tahun 2016, ketika pengguna medsos mengklaim hal yang sama, Google menjawab dengan mengatakan nama Palestina tidak pernah ada di petanya.
Seorang juru bicara Google mengatakan pada saat itu, “Tidak pernah ada label ‘Palestina’ di Google Maps.”
Seorang juru bicara mengatakan ada bug yang menghapus label untuk “Tepi Barat” dan “Gaza”. “Kami sedang bekerja dengan cepat untuk membawa label ini kembali ke area tersebut,” katanya, seperti dikutip di Arabnews, Jumat (17/7/2020).
Langkah itu datang ketika Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berjanji untuk mencaplok bagian-bagian Tepi Barat yang diduduki.
Ancaman itu telah memicu kritik global dengan banyak negara menyebutnya sebaga pelanggaran hak asasi manusia. [wip]