ISLAMTODAY ID- Ditulis oleh Mustafa Deveci, artikel yang berjudul 87 Palestinians injured by Israeli forces in West Bank kondisi terkini Palestina di Tepi Barat.
87 warga Palestina terluka pada hari Jumat (2/7) ketika gas air mata dilemparkan ke arah pengunjuk rasa oleh pasukan Israel di Tepi Barat yang diduduki utara.
Warga Palestina mengadakan demonstrasi menentang pemukiman ilegal Yahudi di berbagai bagian Tepi Barat, terutama di Beita di Nablus dan desa Beit Dajan.
Pasukan Israel turun tangan dan menggunakan gas air mata , peluru hidup dan karet.
Sementara itu, warga Palestina membalas dengan melempari batu.
Oarganisasi Kemanusiaan Palestina (The Palestinian Red Crescent) mengatakan 3 orang terluka oleh peluru tajam dan 84 dengan peluru karet, seperti dilansir dari AA, Sabtu (3/6).
Sebuah tabung gas air mata mengenai kaca depan ambulans Palestina dan seorang petugas kesehatan di dalamnya terluka oleh pecahan kaca.
Lebih lanjut, 2 pekerja kesehatan sukarelawan Palestina terluka dengan peluru karet.
Perkiraan Israel dan Palestina menunjukkan bahwa ada sekitar 650.000 pemukim di permukiman Tepi Barat, termasuk Yerusalem yang diduduki, tinggal di 164 permukiman dan 116 pos terdepan.
Di bawah hukum internasional, semua pemukiman Yahudi di wilayah pendudukan dianggap ilegal.
Polisi Israel mulai mengizinkan serangan pemukim pada tahun 2003, meskipun ada kecaman berulang dari Departemen Wakaf Islam di Yerusalem.
(Resa/AA)