ISLAMTODAY ID—Angkatan Laut Filipina mengatakan pada hari Rabu (01/12) bahwa mereka berpartisipasi secara virtual dalam latihan maritim pertama antara Rusia dan Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN), yang dimulai Rabu (01/12) di Indonesia.
“Latihan ini adalah tentang perdamaian, stabilitas dan kemakmuran di kawasan… Kami membuka halaman baru dalam kemitraan strategis kami,” ujar Duta Besar Rusia untuk ASEAN Alexander Ivanov pada peluncuran acara di Teluk Belawan di Sumatera Utara, Indonesia, menurut akun Twitter kantornya.
Ivanov secara fisik bergabung dengan Duta Besar Rusia untuk Indonesia Liudmila Vorobieva, bersama dengan Kepala Komando Armada 1 Angkatan Laut Indonesia Laksamana Muda Arsyad Abdullah, pada upacara pembukaan resmi, ungkap Misi Rusia untuk ASEAN.
“Latihan ini akan meningkatkan interoperabilitas dan pemahaman antara militer Rusia dan ASEAN, serta persahabatan di antara mereka,” ujar Arsyad seperti dikutip misi tersebut pada acara kickoff, seperti dilansir dari ABS-CBN News, Rabu (1/12).
Angkatan Laut Filipina berpartisipasi dalam latihan tiga hari, tetapi hanya sebagai pengamat virtual, Cmdr. Benjo Negranza, kepala pejabat urusan masyarakat, mengatakan kepada ABS-CBN News.
Kelompok ASEAN ialah Brunei, Kamboja, Indonesia, Laos, Malaysia, Myanmar, Filipina, Singapura, Thailand dan Vietnam.
Latihan Angkatan Laut ASEAN-Rusia adalah yang ketiga dari latihan maritim ASEAN+1, setelah Latihan Maritim ASEAN-China pada 2018, dan Latihan Maritim ASEAN-AS pada 2019, menurut Collin Koh dari Sekolah Studi Internasional S. Rajaratnam di Singapura yang memiliki minat penelitian tentang urusan angkatan laut di Indo-Pasifik, dengan fokus di Asia Tenggara.
Filipina secara fisik bergabung dengan latihan angkatan laut ASEAN-China dan ASEAN-AS.
Sementara itu, Latihan ASEAN-Rusia akan mencakup Fase Pelabuhan, yang akan diadakan secara virtual, dan Fase Laut, dengan kapal perusak Armada Pasifik Rusia Laksamana Panteleyev ambil bagian, ujar Moskow sebelumnya.
Rusia, China dan Amerika Serikat termasuk di antara 11 mitra dialog ASEAN.
(Resa/TRTWorld)