ISLAMTODAY ID – Sedikitnya 120 orang tewas akibat topan pekan lalu dengan sebagian besar korban tewas dari satu distrik di mana topan meratakan rumah.
Korban tewas di Madagaskar dari Topan Tropis Batsirai telah meningkat menjadi 120, dengan sebagian besar kematian dari satu distrik di mana rumah-rumah rata.
Badan penanggulangan bencana nasional BNGRC mengatakan pada hari Jumat (11/2) bahwa mayoritas telah meninggal di distrik Ikongo, dekat pantai timur pulau Samudra Hindia.
“Sekitar 125.000 orang telah terkena dampak setelah Batsirai menyerang akhir pekan lalu,” ungkap badan tersebut dalam lembar fakta yang diperbarui, seperti dilansir dari TRTWorld, Sabtu (12/2).
Badan-badan bantuan khawatir tentang memastikan air minum yang bersih, dan telah mulai menyiapkan sistem pemurnian.
Penyakit yang terbawa air menimbulkan risiko kesehatan utama setelah badai tropis.
Madagaskar adalah salah satu negara termiskin di dunia.
Sekitar 42 persen anak-anak menderita kekurangan gizi kronis, bahkan tanpa bencana alam.
Batsirai adalah badai destruktif kedua di Madagaskar dalam dua minggu.
Sebelumnya, Topan Ana menewaskan 55 orang dan membuat 130.000 orang mengungsi di daerah lain di negara itu, lebih jauh ke utara.
Negara kepulauan, dengan populasi hampir 30 juta, sudah berjuang dengan kekurangan pangan di selatan, akibat dari kekeringan yang parah dan berkepanjangan.
(Resa/TRTWorld)