ISLAMTODAY ID – Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menekankan pentingnya mengambil langkah-langkah mendesak untuk gencatan senjata, membuka koridor kemanusiaan dan menandatangani perjanjian damai.
Türkiye siap membantu menyelesaikan konflik Rusia-Ukraina dengan “cara damai” sesegera mungkin, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengatakan kepada timpalannya dari Rusia Vladimir Putin melalui telepon.
Erdogan berbicara dengan Putin pada hari Ahad (6/3) tentang perang Rusia-Ukraina yang sedang berlangsung dan apa yang harus dilakukan untuk menyelesaikan masalah tersebut.
Dia mengulangi seruannya untuk gencatan senjata saat perang berlanjut pada hari kesebelas.
“Gencatan senjata tidak hanya akan menyelesaikan masalah kemanusiaan, tetapi juga memberikan kesempatan untuk menemukan solusi politik,” ungkapnya, seperti dilansir dari TRTWorld, Ahad (6/3)
Türkiye melakukan kontak dengan pihak Ukraina dan negara-negara lain.
Lebih lanjut, mereka menambahkan bahwa pihaknya akan melanjutkan upaya untuk negosiasi yang komprehensif.
Pada hari Sabtu (5/3), Erdogan juga membahas perkembangan terbaru tentang perang Rusia-Ukraina dengan Presiden Dewan Eropa Charles Michel melalui telepon.
Erdogan mengatakan kepada Michel bahwa Türkiye akan melakukan yang terbaik untuk membangun kembali perdamaian antara Rusia dan Ukraina.
Jutaan Orang Menyelamatkan Diri
Sedikitnya 351 warga sipil, termasuk 22 anak-anak dan 41 wanita tewas dan 707 lainnya terluka di Ukraina sejak Rusia melancarkan perang di negara Eropa Timur itu pada 24 Februari, menurut angka PBB, dengan jumlah korban sebenarnya dikhawatirkan akan lebih tinggi.
Lebih dari 1,5 juta orang telah meninggalkan Ukraina ke negara-negara tetangga, menurut badan pengungsi PBB.
Serangan Rusia telah ditanggapi oleh protes dari komunitas internasional, dengan Uni Eropa, Inggris, dan AS, antara lain, menerapkan berbagai sanksi ekonomi terhadap Moskow.
(Resa/TRTWorld)