ISLAMTODAY ID – Korea Selatan dilaporkan telah mendeteksi tanda-tanda bahwa tetangganya di utara sedang membangun kembali beberapa terowongan lokasi uji coba nuklir yang runtuh kembali pada tahun 2018.
Pembangunan ini disinyalir memakan korban pekerja Korea Utara yang diyakini banyak membuka jalan untuk banyak tes ICBM, menurut Reuters.
Korea Utara secara simbolis menghancurkan situs uji di Punggye-ri pada tahun 2018.
Itu menghancurkan terowongan setelah runtuh di akhir tahun sebelumnya yang kemungkinan membuat terowongan itu tidak dapat digunakan.
Keputusan untuk meledakkan terowongan itu dilihat sebagai bagian dari pendekatan diplomatik dengan selatan.
Konfirmasi dari Korea Selatan datang hanya beberapa hari setelah satelit swasta mengambil bukti aktivitas di situs tersebut, menurut BBC.
Tapi sekarang Korea Utara sedang membangun kembali terowongan di lokasi uji coba nuklir, itu menimbulkan pertanyaan tentang apakah rezim Kim Jong Un berencana untuk mulai menguji senjata lagi.
Korea Utara belum menguji senjata nuklir, atau rudal balistik antarbenua jarak jauhnya, sejak tahun 2017.
Namun Korea Utara mengatakan bisa melanjutkan pengujian semacam itu sekarang karena pembicaraan denuklirisasi dengan AS terhenti.
Korea Utara juga tampaknya telah meledakkan terowongan di satu-satunya tempat uji coba nuklirnya untuk mengurangi ketegangan regional.
Laporan itu muncul setelah Dewan Keamanan Nasional mengatakan pada hari Ahad (6/3) bahwa pihaknya sangat memperhatikan Punggye-ri dan situs reaktor nuklir utama di Yongbyon.
“Kegiatan untuk memulihkan sebagian terowongan di lokasi uji coba nuklir Punggye-ri Korea Utara yang dihancurkan pada 24 Mei 2018 telah terdeteksi,” ungkap militer Korea Selatan dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir dari ZeroHedge, Sabtu (12/3).
Itu tidak merinci lebih jauh tentang jenis aktivitas yang terdeteksi.
Pemantau internasional juga mengatakan bahwa fasilitas reaktor nuklir Korea Utara di Yongbyon tampaknya berjalan lancar.
(Resa/ZeroHedge/BBC/Reuters)