ISLAMTODAY ID- India berhasil menguji rudal balistik Agni-Prime berkemampuan nuklir generasi baru dengan jangkauan serangan dari 1.000 hingga 2.000 km, dari Pulau Abdul Kalam di lepas pantai Odisha pada Rabu (7/6/2023) malam.
“Ini adalah peluncuran malam pra-induksi pertama dari Agni-Prime yang dilakukan oleh Komando Pasukan Strategis (SFC), yang menangani persenjataan nuklir negara itu, dan memvalidasi keakuratan dan keandalan sistem”, ungkap pejabat kementerian, Kamis (8/6/2).
“Selama uji terbang, semua tujuan berhasil didemonstrasikan. Instrumentasi jangkauan seperti radar, telemetri, dan sistem pelacakan elektro-optik dikerahkan di lokasi yang berbeda, termasuk dua kapal jarak jauh di titik terminal, untuk menangkap data penerbangan yang mencakup seluruh lintasan kendaraan,” ungkapnya, seperti dilansir dari The Times of India, Kamis (8/6/2023).
Menteri Pertahanan Rajnath Singh mengucapkan selamat kepada DRDO dan angkatan bersenjata atas kerja kerasnya untuk rudal generasi baru.
Sementara ketua DRDO Dr Samir V Kamat menghargai upaya yang terlibat dalam peluncuran uji coba.
Tes Agni-Prime terbaru dilakukan setelah tiga uji coba pengembangan yang sukses dari rudal dua tahap sejak Juni 2021.
Propelan padat berbahan bakar Agni-Prime juga akan dikembangkan untuk meningkatkan kemampuan pencegahan strategis India.
Agni-Prime menggabungkan sistem propulsi baru dan casing motor roket komposit serta sistem navigasi dan panduan canggih.
Secara signifikan, ini juga merupakan sistem peluncuran tabung seperti rudal balistik antarbenua (ICBM) pertama bernama Agni-V dengan panjang lebih dari 5.000 km yang sekarang sedang dalam proses pelantikan oleh SFC.
Agni-Prime secara bertahap akan menggantikan rudal Agni-I (700 km) di gudang senjata SFC.
Selain itu, gudang SFC juga memiliki Prithvi-II (350 km), Agni-II (2.000 km), Agni-III (3.000 km) dan rudal balistik Agni-4 (4.000 km).
(Resa/The Times of India)