(IslamToday ID)—Kabinet Saudi menyatakan aspirasinya untuk memulai “fase baru” dengan Iran berdasarkan kepentingan bersama dan saling menghormati antara kedua negara.
Pernyataan kabinet tersebut dikeluarkan setelah sidang yang dipimpin oleh Raja Salman.
Kamis (17/8/2023) lalu, Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amir Abdollahian tiba di ibu kota Saudi, Riyadh, dalam kunjungan mendadak yang merupakan kunjungan pertamanya ke kerajaan tersebut sejak pemulihan hubungan bilateral.
Dilansir dari MEMO, Rabu (23/8/2023), dalam kunjungan dua hari tersebut, Abdullahian bertemu dengan Putra Mahkota Mohammed Bin Salman dan Menteri Luar Negeri Faisal Bin Farhan.
Pada 10 Maret, Arab Saudi dan Iran menandatangani perjanjian yang disponsori oleh Tiongkok untuk melanjutkan hubungan diplomatik antara kedua negara setelah terhenti selama hampir tujuh tahun.
Pada bulan Januari 2016, Iran dan Arab Saudi memutuskan hubungan diplomatik setelah massa yang marah menyerbu kedutaan Riyadh di Teheran dan konsulatnya di Mashhad sebagai protes terhadap eksekusi seorang ulama Syiah Saudi.(res)