(IslamToday ID)—Kapal perang dari AS, Australia, Kanada, Jepang, dan Selandia Baru mengadakan latihan di perairan yang disengketakan di Laut Cina Selatan pada hari Selasa (24/10/2023).
Pasukan Bela Diri Maritim Jepang (JDMSF) mengatakan bahwa latihan bersama tersebut dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan keterampilan taktis dan memperkuat kerja sama dengan angkatan laut negara-negara peserta di Laut Cina Selatan.
“Kapal perang dari Jepang, AS, Australia, Kanada, dan Selandia Baru berpartisipasi dalam latihan yang disebut “Noble Caribou,” tambahnya, seperti dilansir dari AA, Selasa (24/10/2023).
Selain itu, Komandan pasukan Jepang, Togawa Hisado juga memberikan pandangannya.
“Kami yakin bahwa melalui latihan multilateral ini, kami dapat meningkatkan kemampuan taktis dan memperkuat kerja sama dengan angkatan laut negara-negara peserta, serta mewujudkan kemauan dan kemampuan kuat mereka untuk melakukan hal tersebut. menciptakan lingkungan keamanan yang tidak menoleransi perubahan sepihak terhadap status quo dengan kekerasan.”
Lebih lanjut, Hisado juga mengakatakan bahwa Jepang akan terlibat dalam misi mendatang sambil mempertahankan sikap untuk merespons dengan cepat segala kemungkinan.
Latihan angkatan laut multi-nasional di Laut Cina Selatan terjadi di tengah ketegangan yang intens antara Tiongkok dan Filipina mengenai tumpang tindih klaim maritim.(res)