(IslamToday ID)—Wakil presiden Grup Transportasi FESCO Rusia, German Maslov mengatakan bahwa pengiriman pertama di sepanjang rute laut baru antara Rusia dan Mesir akan dilakukan pada bulan Desember.
Berbicara di forum ‘Transport Week – 2023’ di Moskow pada hari Rabu (15/11/2023), Maslov membahas pembukaan rute logistik baru antara pelabuhan Novorossiysk di Laut Hitam Rusia dan Mesir, dan mengonfirmasi bahwa pelabuhan tersebut akan mulai beroperasi bulan depan.
Menurut Maslov, rute tersebut terutama akan diarahkan untuk mengangkut kontainer berpendingin, meskipun kargo standar juga akan dikirimkan.
Wakil Presiden FESCO menambahkan bahwa perusahaan transportasi multimoda telah meningkatkan armada pelayarannya secara signifikan.
“Kita memasuki tahun 2024 dengan 35 kapal. Dua tahun lalu, angkanya hanya 24 kapal,” ungkap Maslov.
Maslov mencatat bahwa keluarnya perusahaan-perusahaan besar dari pasar Rusia karena sanksi terkait Ukraina, telah mendorong kemitraan yang lebih erat di wilayah timur, di mana FESCO kini secara aktif bekerja sama dengan maskapai besar Tiongkok.
“Peristiwa yang terjadi di dunia logistik adalah peluang unik bagi perusahaan-perusahaan Rusia untuk menempati posisi yang belum pernah ada oleh perusahaan-perusahaan Rusia dan Soviet,” ungkap Maslov, seperti dilansir dari RT, Rabu (16/11/2023).
Untuk diketahui, FESCO Transportation Group adalah perusahaan transportasi dan logistik multimoda terkemuka di Rusia, yang beroperasi di pelabuhan, logistik terintegrasi, kereta api, dan pelayaran.
Saat ini perusahaan tersebut memiliki 35 kapal dan 170.000 kontainer berukuran dua puluh kaki (TEU).
Kota Novorossiysk juga menjadi berita utama baru-baru ini, setelah Rusia mengirimkan 25.000 ton gandum gratis sebagai bantuan kemanusiaan ke Afrika dari pelabuhan Laut Hitam pada 9 November.(res)