(IslamToday ID) – Pejabat Israel buru-buru membantah laporan bahwa negaranya mengadakan pembicaraan dengan negara-negara Afrika mengenai “pemindahan” warga Palestina ke benua tersebut.
“Sebagai tanggapan atas publikasi mengenai isu ini, perlu dicatat bahwa Israel tidak terlibat dalam pemeriksaan kelayakan pemindahan warga Palestina dari Jalur Gaza ke negara-negara di Afrika,” kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Israel Lior Haiat pada X.
Pernyataan Haiat muncul setelah pejabat-pejabat Israel menyerukan pemindahan paksa warga Palestina dari Jalur Gaza.
Pekan lalu, harian Times Israel memberitakan bahwa Israel sedang melakukan pembicaraan dengan Kongo dan negara-negara lain mengenai rencana “migrasi sukarela”.
Juru bicara Pemerintah Kongo Patrick Muyaya juga menyangkal adanya perundingan apapun antara Republik Demokratik Kongo (DRC) dengan Israel mengenai kemungkinan menerima imigran Palestina dari Gaza di wilayahnya.
Untuk diketahui, saat ini sekitar 85 persen warga Gaza telah mengungsi, sementara semuanya berada dalam kondisi rawan pangan, menurut PBB.
Ratusan ribu orang hidup tanpa tempat berlindung, dan kurang dari setengah truk bantuan yang dapat memasuki wilayah tersebut dibandingkan sebelum konflik dimulai.[sya]