(IslamToday ID) – Tim penyelamat telah berhasil mengevakuasi 75 orang dari 127 tujuh orang korban yang terjebak di terowongan akibat gempa besar yang melanda Taiwan pada Rabu (3/4/2024). Sementara korban tewas saat ini dilaporkan sedikitnya 9 orang dan 900 lebih mengalami luka-luka.
Dilansir dari berbagai sumber, para korban tersebut masih terjebak dalam terowongan yang runtuh dan jalan pegunungan di sepanjangan garis pantai yang terjal.
Guncangan gempa berkekuatan 7,4 skala Ritcher ini menyebabkan sedikitnya sembilan tanah longsor dan puing-puing runtuh di lereng bukit hingga Jalan Raya Suhua di Hualien, yang membentang di pantai timur. Namun peringatan tersebut saat ini telah dicabut.
Presiden Taiwan, Tsai Ing-wen sendiri telah mengirimkan ucapan terima kasih atas ucapan dan bantuan yang dikirimkan untuk menyelamatkan korban gempa yang diungkapkannya melalui laman media sosial pribadinya.
“Saya sangat berterima kasih atas pesan dan dukungan yang kami terima dari seluruh dunia, dan kepada petugas pertolongan pertama kami atas upaya penyelamatan jiwa mereka,” tulisnya seperti dilansir dari X, Kamis (4/4/2024).
Seperti diketahui gempa bumi yang terkuat dalam 25 tahun terakhir di Taiwan ini memicu peringatan tsunami di pulau tersebut dan di negara-negara tetangga seperti Jepang dan Filipina. [ran]