IslamToday ID –Politisi Gerindra Fadli Zon mengkritik mahalnya biaya swab test covid-19. Fadli menilai swab test covid-19 telah menjadi bisnis diatas penderitaan rakyat.
“Bisnis diatas penderitaan orang lain ini sangat jahat ya,” kata Fadli, Jum’at (25/9/2020)
Fadli mengungkapkan, Menurut Fadli seharusnya biaya swap tes bisa lebih murah dengan adanya subsidi dari pemerintah. Fadli mengungkapkan saat ini biaya swab test covid-19 paling murah berada di kisaran Rp 1 juta hingga Rp 3 juta. Padahal modal untuk tiap swab test hanya Rp 300 ribu. Menurut Fadli seharusnya Indonesia juga bisa berkaca dari sejumlah negara yang biaya tes kepada masyarakatnya.
Sebelumnya, seperti dilansir bisnis.com 4 September 2020 Fadli menilai mahalnya biaya swab test di rumah sakit lantaran tidak adanya regulasi yang mengatur tarif test tersebut. Akibatnya Rumah Sakit bebas menentukan harga swab test. .
“Kesempatan dalam kesempitan. Keuntungan dari kesusahan. Kenapa RS bisa seenaknya tentukan harga, karena tak ada aturan harga PCR,” kata Fadli lewat akun twitter-nya, Jumat (4/9/2020).
Seharusnya Gratis
Pelaksana Tugas (Plt) Bidang Penanganan Darurat Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Dody Ruswandi mengatakan seharusnya swab test dilaksanakan secara gratis untuk warga, sebab ratusan rumah sakit telah memiliki peralatan lengkap untuk melakukan swab test dari pemerintah dan BNPB. .
“Maret hanya 1 lab covid tapi sekarang sudah 300 dan sebagian didukung barang-barangnya oleh pemerintah sebagian besar oleh BNPB. Sebagian ini adalah lab pemerintah, labkesda, dan RSUD. Apabila kita laksanakan di lab ini mestinya gratis nggak ada alasan membiayai,” ujar Dody seperti dilansir rmol Rabu (9/9/2020)
Dody menjelaskan, terdapat dua skema bantuan swab test dari BNPB untuk beberapa rumah sakit rujukan covid-19. Pertama peralatan seperti mesin ekstraksi otomatis PCR disupport BNPB. Kedua, BNPB juga telah menyediakan jasa swab test secara cuma-cuma kepada sejumlah perusahaan. Ada lima perusahaan yang dibantu BNPB. (AS)