(IslamToday ID) – Dalam soal zakat maupun wakaf yang merupakan perintah agama, pejabat haruslah memberikan contoh terlebih dahulu. Hal itu diungkapkan oleh pengamat ekonomi syariah Institut Pertanian Bogor (IPB), Irfan Syauqi Beik.
Ia juga mengapresiasi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno yang mendonasikan semua gajinya ke Badan Amil Zakat Nasional (Baznas). “Saya sangat mengapresiasi yang dilakukan oleh Bang Sandi yang mendonasikan gajinya,” kata Irfan seperti dikutip dari Republika, Rabu (10/2/2021).
Menurutnya, yang dilakukan Menparekraf adalah contoh. Tapi tentu donasi yang dilakukan sesuai dengan kemampuan masing-masing pejabat.
Meski demikian, Irfan berpandangan bahwa pejabat itu harus memberi contoh bahwa mereka memiliki komitmen untuk menunaikan kewajibannya, terutama kewajiban agama. Sehingga kemudian bisa meyakinkan masyarakat bahwa meraka memang layak untuk diteladani.
“Jadi saya berharap mudah-mudahan ini (yang dilakukan Menparekraf) bisa jadi contoh yang baik dengan mendonasikan semua (gajinya),” ujarnya.
Irfan juga berharap apa yang dilakukan Sandiaga tidak hanya berhenti sebatas membayar zakat. Tapi juga bisa ikut mendorong pengebangan wakaf, karena bagaimanapun zakat dan wakaf adalah sektor yang harus dikembangkan.
“Dan mudah-mudahan ini (zakat dan wakaf) bisa menjadi alternatif untuk kemudian kita memperkuat perekonomian dan bangsa,” jelasnya.
Sebelumnya, disampaikan Baznas telah menerima seluruh gaji Sandiaga Uno. Ini bentuk komitmen dan kepedulian Sandiaga untuk menyerahkan seluruh gajinya sebagai menteri kepada para mustahik yang memerlukan bantuan di Indonesia.
Ketua Baznas, KH Noor Achmad menyambut baik dan berterima kasih atas kepercayaan yang diberikan Sandiaga. Menurutnya, hal ini merupakan bentuk kepedulian dari Sandiaga kepada mustahik dan masyarakat terdampak pandemi Covid-19 serta bencana yang terjadi di Indonesia. [wip]