IslamToday ID– Mantan Menkes Siti Fadilah Supari membagi tips untuk mencegah tertulari COVID-19. Tips ini diyakininya sangat ampuh untuk masyarakat menghindari covid 19. Tips pertama ialah tidak boleh memikirkan kapan situasi pandemi ini akan berkahir, pasalnya, pemikiran tersebut dapat membuat masyarakat mengalami stress
Menurut dia, perasaan stress serta gelisah dapat memicu virus corona masuk dalam tubuh kita dan bisa melawan imunitas dalam tubuh kita. Karena imunitas tubuh akan rendah bila rasa stress, gelisah serta sedih menghampiri kita.
“kita jangan memikirkan kapan coronba ini berakhir berakhi, kapan covid ini berakhir, kalau memikirkan ini kita strees, takut gelisah, itu buat stress. kalau anda stress , sedih, galau, maka virus covid akan mudah masuk ke dalam,” katanya dalam kanal Youtube Realita TV, Kamis ( 8/07/2021)
kemudian Tips kedua ialah menjaga keimanan. Kita sebagai umat beragama, harus menyerahkan segala kondisi kepada Allah SWT. Serta memohon ampun dan memohon pertolongan kepada Allah. Tak lupa juga harus meyakini bahwa Allah akan membantu kita, sehingga hati kita akan merasakan kesejukan serta ketentraman.
“Minta tolong kembali kepada Tuhannya masing-masing dan mohonlah pertolongan pada Dia, kalau sudah dan ini bener-bener dari hati, sehingga kita yakin bahwa Allah itu akan menjaga kita dengan rasa itu maka kita jd tentram tentrem ayem, kalau itentrem ayem, dan bersyukur maka covid tidak bisa masuk ke dalam tubuh kita,” ucapnya.
“Kalau kejiwaan udah gelisah , takut ini akan gampang kena covid. Tapi kalau anda pasrah pada Allah kemudian hatinya adem ayam, jangan mikir yang susah-susah nah itu covid akan jauh dari anda,”tambah nya.
Lanjutnya, dr. Siti Fadila juga mengatakan tips terakhir tak kalah penting, yaitu berolahraga secukupnya, serta makan makanan yang seimbang dan disertai dengan suplemen.
Pentingnya Suplemen
dr Siti menyebutkan kita harus mengkonsumsi vitamin C 1000 mg . Tak hanya itu, dr. Siti Fadilah Supari juga menyebutkan vitamin D3 juga harus dikonsumsi. Ia berpendapat, hal ini sesuai dengan sebuah penelitian, dimana seseorang berpotensi tidak tertulari COVID-19 jika kadar vitamin D3 di darah sesuai atau normal.
“Kalau lebih dari 30 ( kadar vitamin D3 di darah seseorang 30 ng/ml ), tidak akan kena COVID-19,” ujar dr. Siti.
Menurut Siti, seseoang yang terkena COVID-19 pada saat kadar vitamin D3 di darah kurang dari 20 ng/ml maka akan menyebabkan kematian. Namun bila kadar D3 melebihi 20 hingga menyentuh 30n maka pasien covid masih bisa terselamatkan.
“Tapi kalau kurang dari 20 kalau kena covid biasanya meninggal kalau lebih dari 20 sampai 30 walaupun kena covid tapi akan hidup. Kalau lebih dari 30 dia hanya OTG maka lebih baik anda lebih dari 40 ( amannya),” jelas dr.Siti
Vitamin D3 itu melindunginya kompleks, jantung, covid sudah jealas, vitamin D3 menurut saya sangat penting,” tutupnya.
Penulis: Kanzun