(IslamToday ID) – Video ceramah Ustaz Abdul Somad (UAS) yang menyinggung pihak yang merasa terganggu dengan suara azan kembali viral baru-baru ini.
Video UAS itu viral sejak Kementerian Agama mengesahkan aturan baru tentang penggunaan pengeras suara di masjid dan mushala.
Sebuah channel YouTube dengan nama Redaksi Islam menampilkan video pernyataan Yaqut Cholil Qoumas yang membandingkan azan dengan suara anjing. Masih dalam video yang sama, channel itu juga mengunggah ceramah Ustaz Abdul Somad ketika menyinggung orang yang merasa terganggu dengan suara azan.
Menurut Yaqut, suara azan yang tidak teratur juga dapat berpotensi mengganggu sesama, sebagaimana gonggongan anjing yang dapat mengganggu sesama.
“Rumah ibadah saudara-saudara kita muslim itu, bunyikan toa sehari lima kali, dengan kenceng-kenceng secara bersamaan itu rasanya bagaimana?” ujar Yaqut dalam video yang diunggah channel YouTube Redaksi Islam, pada Kamis (24/2/2022) dengan judul ‘Gempar! UAS Murka Bungkam Menag yang Samakan Suara 4nj1ng dengan Adzan dan Batasi Suara Adzan’.
“Yang paling sederhana lagi, tetangga kita ini, kalau kita hidup dalam satu kompleks misalnya, kiri, kanan, depan, belakang, pelihara anjing semua, menggonggong dalam waktu yang bersamaan, kita nih terganggu gak?” ujar Yaqut melanjutkan.
“Artinya apa? Bahwa suara-suara, apapun suara itu ya, ini harus kita atur! Supaya tidak menjadi gangguan,” tambahnya seperti dikutip dari Law-Justice.
Kemudian, channel YouTube itu mengunggah video ceramah Ustaz Abdul Somad ketika menyinggung pihak yang merasa terganggu dengan suara azan.
“Bunyi azan itu apa? Lafaz Allah kan! Yang terganggu dengan lafaz Allah itu setan!” ujar UAS menjelaskan.
“Maka orang yang terganggu mendengar azan, dia musti diruqyah,” tambahnya.
“Kumpulkan se-Indonesia ini, berapa anggota DPR, pejabat, orang kaya, yang terganggu mendengar azan, diadakan ruqyah massal,” ujar UAS. [wip]