Seputar Isu Reshuffle Kabinet Jokowi
– Pandemi Covid-19 dan Penolakan Omnibus Law Diduga Hambat Reshuflle
-Jokowi dinilai presiden unik, tidak suka desakan reshuffle dari luar.
-Pada 2014-2015, Jokowi lakukan reshuffle kurang dari 1 tahun masa jabatan.
-Tahun 2018 Jokowi dua kali lakukan reshuffle.
-Usulan reshuffle kerap mengemuka selama pandemi.
“Jadi, ada dua hal yang perlu ditangani terlebih dahulu, wabah covid-19 dan aksi penolakan Omnibus Law Cipta Kerja. Setelah itu barulah mungkin akan dilakukan kocok ulang kabinet.”
Pengamat Politik UI
Ari Junaedi