© 2019 - 2022 Islam Today All Right Reserved
ITD NEWS — Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan, Mahfud MD memberikan warning terkait potensi kecurangan dalam Pemilu tahun 2024 mendatang. Hal ini berdasarkan pengalaman lima kali pemilu yang berjalan sejak tahun 1999.
“Kalau dulu zaman Orde Baru itu ndak bisa dibantah, yang curang pemerintah terhadap rakyat. Pokoknya yang menang harus Golkar, pemilu besok yang Golkar dapat sekian, PPP sekian, PDI sekian, sudah diatur. Itu bukan berita bohong, memang iya,” imbuhnya.
Sebagai mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) dua periode ia juga sulitnya memberantas kecurangan dalam pemilu seperti yang terjadi di TPS. Pemilu memiliki makna penting bagi bangsa Indonesia sehingga literasi politik dan media sangat penting dilakukan.
“Sudah diakali sedemikian rupa, masih saja terjadi kasus-kasus seperti itu,” ujar Mahfud.
“Karena Pemilu itu adalah taruhan kita bagi masa depan bangsa ini,” jelasnya.
Mahfud menuturkan jika ia telah memberikan pesan khusus kepada Ketua KPU Hasyim Asy’ari. Ia juga harus bersiap-siap untuk digugat jika terjadi kecurangan.
“Pemilu pasti diwarnai kecurangan, yang kemarin dan yang besok. Oleh sebab itu saya bilang ke Pak Hasyim (Asy’ari, Ketua KPU RI, red.) dan Bawaslu ketika datang ke kantor saya untuk siap-siap digugat karena Pemilu curang,” tandasnya.
© 2019 - 2022 Islam Today All Right Reserved