(IslamToday ID) – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengungkapkan ada bansos Kemensos senilai Rp 523 Miliar setiap bulannya yang tidak tepat sasaran. Dari anggaran bansos yang salah sasaran tersebut, sebanyak Rp 140 miliarnya diterima kalangan ASN.
“Nilai ketidaktepatan ini kita hitung sekitar Rp 523 miliar per bulan karena salah kita kasih ke orang yang sebenarnya tidak tepat. Tapi khusus untuk ASN dan yang penerima upah itu, kita estimasi Rp 140 miliar per bulan itu sebenarnya kita nggak tepat kasihnya,” kata Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK, Pahala Nainggolan dilansir dari detikcom, 4 September 2023.
Pahala menjelaskan berdasarkan jumlah penerima, bansos salah sasaran mencapai 493ribu penerima.Setelah dilakukan verivikasi data ke Badan Kepegawaian Negara (BKN) jumlah penerima bansos berstatus ASN sebanyak 23,8 ribu orang. “Kita padankan data dengan BKN, mau lihat siapa yang terindikasi ASN. Ternyata kita temukan sekitar 23,8 ribu itu memiliki pekerjaan sebagai ASN,” tutur Pahala.