(IslamToday ID) – Wakil Menteri BUMN, Kartika Wirjoatmojo mengungkapkan tentang besaran bunga utang terkait pembengkakan biaya anggaran pengembangan Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) atau Whoosh. Persentase bunga yang ditetapkan oleh China Development Bank (CDB) di kisaran 3,7 sampai dengan 3,8 persen.
Indonesia akan menanggung beban utang tersebut selama 35 tahun lamanya. Tenor waktu yang diperpanjang lima tahun dari sebelumnya hanya 30 tahun.
“Saya lupa angkanya tapi saya pernah bilang angkanya 3,7-3,8% kan. Jadi emang itu bunganya bunga konsesi diberikan, bunga khusus juga dengan tenor yang panjang sekali 35 tahun,” kata Kartika dilansir dari cnbcindonesia, Kamis 2 November 2023.
Total pembengkakan anggaran kereta cepat sebesar US$ 1,2 M atau Rp 18,4 triliun. Dari jumlah tersebut Indonesia menanggung US$ 720 juta dari jumlah tersebut Indonesia meminjam dari CDB sebesar US$ 550juta.