(IslamToday ID) – Organisasi Kerjasama Islam (OKI) yang akan diselenggarakan di Arab Saudi pada 12 November mendatang dapat menjadi langkah besar untuk menghentikan agresi Israel brutal di Gaza.
“Saya kira keputusan yang akan diambil dalam KTT tersebut akan sangat penting bagi kelanjutan proses penyelesaian krisis,” kata Erdogan, Jumat (10/11/2023).
“Kita adalah penduduk kawasan ini, kita tidak bisa mengambil kebijakan yang impulsif dan populis seperti mereka yang datang dari luar,” ujarnya.
“Prioritas dan tujuan utama kami adalah perdamaian,” dilansir kantor berita Anadolu mengutip pernyataan Erdogan.
Arab Saudi akan menjadi tuan rumah dua pertemuan puncak bagi para pemimpin Arab dan negara-negara Islam (OIC) untuk membahas konflik di Jalur Gaza.
Sebuah pernyataan dari Kementerian Luar Negeri Arab Saudi mengatakan bahwa KTT Arab akan diadakan di Riyadh pada hari Sabtu (11/11/2023) dan KTT untuk negara-negara anggota Organisasi Kerjasama Islam (OKI) pada hari Ahad (12/11/2023), untuk membahas konflik Gaza dan dampak-dampak kemanusiaan.
Pada hari Senin, OKI mengatakan bahwa sebuah KTT darurat akan diadakan di Riyadh pada tanggal 12 November untuk membahas serangan Israel di Jalur Gaza. Kementerian Luar Negeri Saudi juga mengumumkan penundaan KTT Arab-Afrika, yang dijadwalkan pada 12 November.