ISLAMTODAY ID — Kementerian Luar Negeri Indonesia menekankan komitmen pemerintah RI terhadap isu Palestina pada tahun 2021.
Sikap Indonesia untuk Palestina tidak akan berubah yakni prinsip solusi dua negara dan situasi yang aman.
“Mengenai isu Palestina, Indonesia mengharapkan situasi kondusif akan tercipta mulai 2021,” ujar Menlu RI Retno Marsudi dalam pernyataan Pers Tahunan Menlu 2021 secara virtual, Rabu (6/1).
Retno Marsudi menekankan perlunya komitmen semua pihak agar dialog konstruktif dan perundingan langsung dapat terjadi. Perundingan dengan tetap memperhatikan hukum internasional.
“Resolusi Dewan Keamanan PBB terkait dan parameter internasional yang telah disepakati harus diperhatikan,” ujar Menlu Retno Marsudi.
“Dukungan terhadap bangsa Palestina untuk meraih kemerdekaannya akan terus dilanjutkan,” tandasnya.
Di penghujung 2020, media Israel memberitakan peluang dibukanya hubungan diplomatik Israel dan Indonesia.
Dalam hal ini pun Menlu Retno menegaskan, bahwa hingga saat ini tidak terdapat niatan Indonesia untuk membuka hubungan diplomatik dengan Israel.
“Selama panggilan teleponnya dengan Presiden Abbas pada 16 Desember 2020, Presiden Jokowi menegaskan, Indonesia tidak berniat membuka diri hubungan diplomatik dengan Israel,” ujar Retno Marsudi.
Sebelumnya, Indonesia dan Oman berada di pusaran spekulasi melakukan normalisasi hubungan diplomatik dengan Israel. Media Israel terus mengaitkan dua negara itu sebagai salah satu yang akan memperbaiki hubungannya dengan Israel.
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dalam pernyataan terbarunya, mengatakan, bakal ada lebih banyak negara Arab dan Muslim yang menormalkan hubungan dengan negara yang dipimpinnya itu. Pengumumannya pun ia katakan akan lebih cepat.
“Akan ada lebih banyak negara dan mungkin (normalisasi terjadi) lebih cepat dari yang diharapkan orang,” pungkas Netanyahu seperti dilansir laman The Jerusalem Post, Jumat (25/12).[AA]