ISLAMTODAY ID-Artikel ini ditulis oleh Dave DeCamp melalui AntiWar.com dengan judul PLA Military On Alert As British Warships Enter South China Sea.
Kapal induk baru Inggris, HMS Queen Elizabeth, dan kelompok penyerangnya sedang menuju ke Laut China Selatan saat Inggris menggunakan pelayaran perdana kapal perang itu untuk memicu ketegangan dengan Beijing.
Inisiatif Penyelidikan Laut China Selatan melihat Ratu Elizabeth berlayar melalui Selat Malaka dalam perjalanannya ke Laut China Selatan pada Ahad (25/7) pagi.
Beberapa kapal perang Inggris sudah memasuki Laut China Selatan, termasuk HMS Defender. Menurut USNI News, Defender berlabuh di Brunei pada Ahad (25/7) pagi.
Sebelum memicu ketegangan dengan Beijing, Defender berada di Laut Hitam dan melakukan provokasi nekat terhadap Rusia dengan berlayar 12 mil di lepas pantai Krimea, seperti dilansir dari ZeroHedge, Selasa (27/7).
Sementara itu, Moskow menanggapi dengan menembakkan tembakan peringatan ke kapal.
Laut China Selatan telah berubah menjadi titik nyala berbahaya antara AS dan China.
Aktivitas militer AS di perairan yang disengketakan telah meningkat secara signifikan selama beberapa tahun terakhir, dan Washington mengajak sekutunya untuk bergabung dalam provokasi terhadap China.
Ratu Elizabeth dan kelompok pemogokannya akhirnya akan berakhir di Jepang setelah beberapa kali berhenti di sepanjang jalan.
Setelah kapal induk berlabuh di Jepang, pejabat militer Inggris mengumumkan bahwa dua kapal perang Inggris akan dikerahkan secara permanen di Asia.
(Resa/ZeroHedge/ USNI News)