ISLAMTODAY ID-Menurut Kepala Staf Angkatan Udara AS Jenderal Charles Q. Brown Jr., Jumat (6/8) bahwa China menggunakan semua instrumen kekuasaan untuk mencapai tujuannya sementara Amerika Serikat tertinggal.
“Saya akan mengatakan bahwa China, Republik Rakyat China menggunakan semua instrumen kekuasaan untuk mencapai tujuan mereka, dan kami berada di belakang,” ujar Brown saat berpidato di National Press Club, seperti dilansir dari Sputniknews, Jumat (6/8).
Wakil Kepala Staf Angkatan Udara untuk Perencanaan dan Program Letnan Jenderal David Nahom mengatakan kepada Kongres pada akhir Juli bahwa China membangun kemampuan serangan udaranya jauh lebih cepat daripada yang diantisipasi oleh para perencana militer AS ketika menulis Strategi Pertahanan Nasional mereka tiga tahun lalu.
Sementara itu, China juga telah mengubah dirinya menjadi “pesaing strategis dengan kemampuan anti-akses, area-denial terdepan di dunia” yang dirancang khusus untuk mengalahkan AS, ungkap Brown.
Brown, yang menjabat sebagai Komandan Komponen Udara untuk Komando Indo-Pasifik AS sebelum menjadi Kepala Staf Angkatan Udara, menekankan bahwa tanpa perubahan, AS berisiko kehilangan daya saingnya di lingkungan global yang sangat diperebutkan, kredibilitasnya dengan sekutu dan mitra, dan kemampuannya untuk membela kepentingan nasional.
(Resa/Sputniknews)