ISLAMTODAY ID-Menteri Pertahanan Rusia Sergei Shoigu memuji kerja sama militer antara Rusia dan China.
Dia juga menekankan pentingnya membangun kolaborasi lebih lanjut pada latihan bersama yang diadakan di tempat pelatihan China pada hari Jumat (13/8).
“Praktek melakukan pelatihan operasional dan tempur gabungan Rusia-China telah menjadi rutinitas. Kami telah mencapai interaksi tingkat tinggi antara angkatan bersenjata kami di darat, di udara dan di laut. Peningkatannya penting,” ujar Shoigu dalam sebuah pertemuan dengan Wei, seperti dilansir dari Sputniknews, Jumat (13/8).
Mentri juga mengucapkan terima kasih kepada rekannya atas undangan untuk menghadiri latihan tersebut.
“Kami mengadakan latihan semacam ini di wilayah China dengan partisipasi kontingen militer Rusia untuk pertama kalinya,”ungkap Shoigu.
Lebih lanjut, dia memuji kinerja militer kedua tentara, mencatat profesionalisme yang tinggi dalam manuver dan tindakan koordinasi.
Prajurit yang menonjol dalam latihan diberi penghargaan.
Sebelumnya pada hari Jumat (13/8), Shoigu dan rekannya dari Tiongkok, Wei Fenghe, tiba di tempat pelatihan Qingtongxia di Daerah Otonomi Ningxia Hui.
Kehadiran keduanya untuk mengawasi latihan gabungan Rusia-Cina Sibu/Interaction-2021.
Latihan tersebut memasuki hari terakhirnya setelah diluncurkan pada Senin (9/8.
Untuk diketahui, latihan tersebut bertujuan untuk menunjukkan kemampuan China dan Rusia dalam memerangi terorisme, serta menjaga perdamaian dan stabilitas di kawasan.
Selain itu, kurang lebih sekitar 10.000 tentara Distrik Militer Timur mewakili Rusia dalam latihan tersebut.
Menurut menteri, kerja sama militer antara Rusia dan China mencapai tingkat yang baru secara kualitatif dan berkontribusi untuk memastikan stabilitas global dan regional.
(Resa/Sputniknews)