ISLAMTODAY ID-Rudal Israel telah menargetkan halaman kontainer di pelabuhan Mediterania Suriah, Latakia.
Kebakaran telah meletus di area penyimpanan kontainer di Pelabuhan Latakia Suriah menyusul serangan rudal Israel, kata media rezim.
Serangan hari Selasa (28/12) adalah serangan kedua Israel pada bulan Desember, merusak fasad rumah sakit, beberapa bangunan tempat tinggal dan toko.
“‘Agresi’ Israel menyebabkan kerusakan materialistis yang besar dan menilai hasilnya masih dalam proses”, ujar kementerian pertahanan rezim Suriah, seperti dilansir dari TRTWorld, Selasa (28/12).
Israel telah mengintensifkan serangannya terhadap apa yang digambarkan sebagai target Iran di Suriah, di mana pasukan yang didukung Teheran termasuk Hizbullah Lebanon telah dikerahkan selama dekade terakhir untuk mendukung pemimpin rezim Bashar al Assad dalam perang saudara Suriah.
Rekaman langsung yang disiarkan oleh TV Pemerintah Suriah menunjukkan api dan asap di area kontainer.
“Sekitar 03:21 [0121GMT], musuh Israel melakukan agresi udara dengan beberapa rudal dari arah Mediterania … menargetkan halaman kontainer di pelabuhan Latakia,” ungkap kantor berita negara Suriah SANA mengutip sumber militer.
“Petugas pemadam kebakaran berusaha memadamkan api sementara ambulans tiba di tempat kejadian,” ungkap reporter itu.
Latakia, sebuah pelabuhan Mediterania, adalah pelabuhan komersial utama Suriah.
Rusia, yang telah menjadi sekutu paling kuat Assad selama perang, mengoperasikan sebuah pangkalan udara di Hmeimim sekitar 20 km (12 mil) dari Latakia.
(Resa/TRTWorld/SANA)