ISLAMTODAY ID-Presiden AS Joe Biden mengatakan dia akan meyakinkan anggota parlemen untuk mengirimkan jet F-16 ke angkatan udara Turki.
Presiden Recep Tayyip Erdogan mengumumkan bahwa Turki dapat membeli jet tempur dari negara lain jika tidak membeli pesawat tempur F-16 dari Amerika Serikat.
Dalam sebuah pernyataan pers setelah salat Jumat di Istanbul, dia berkata: “Kita bisa mendapatkan jet tempur dari mana saja, ada Inggris, Prancis, dan Rusia yang menjualnya, dan ada negara yang mengisyaratkan kita.”
“Saya berharap Amerika Serikat tidak akan membawa kita ke jalan lain … itu bukan satu-satunya negara yang menjual pesawat tempur,” ujar Erdogan, seperti dilansir dari The Cradle, Ahad (11/9).
Namun, seorang anggota resmi Partai Republik AS memberi tahu Menteri Luar Negeri Mevlut Cavusoglu selama pertemuan di Bulgaria bahwa mereka akan memberikan dukungan kepada Turki, klaim Erdogan.
Erdogan mengecam pencapaian ilusi negara-negara barat dalam memerangi ISIS.
“Barat belum terlibat dalam operasi yang tepat atau perjuangan melawan organisasi garis keras, melainkan puas dengan kata-kata dan tidak melakukan apa-apa lagi,” ujar Erdogan.
Presiden Turki menunjukkan bahwa Turki melanjutkan tugasnya melawan ISIS di dalam dan di luar perbatasannya dan berharap dunia akan mempertimbangkan masalah ini.
Erdogan melihat latihan militer gabungan pasukan AS dan Pasukan Demokrat Suriah (SDF), yang baru-baru ini terjadi di dekat perbatasan Turki di Suriah utara, sebagai “langkah yang salah.”
Pemimpin Turki itu mengatakan nama ‘SDF’ adalah penyamaran, karena “Amerika Serikat masih mengirimkan bantuan, sejumlah besar kendaraan, peralatan, dan amunisi kepada militan Kurdi yang dilarang.”
Karena Ankara belum memberlakukan sanksi terhadap Moskow, Turki tidak menghadapi masalah dalam memasok bahan bakar Rusia.
“Sejauh ini kami tidak memiliki masalah terkait pasokan gas. Rusia tidak menerapkan sanksi terhadap kami. Saya mengadakan pertemuan dengan Presiden Putin, dan kami berbicara tentang harga. Apalagi jika dia mengambil sikap positif, harga terbaik akan diberikan kepada rakyat kita,” ungkap Erdogan.
Pekan lalu, Komandan Angkatan Udara Iran, Brigadir Jenderal Hamid Wahidi, mengkonfirmasi rencana Iran untuk membeli Su-35 dari Rusia.
(Resa/The Cradle)